Tokoh Papua Teriak Ade Armando Kerasukan Setan, Orangnya Amien Rais Langsung Baca Ayat Suci
Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia Ade Armando diserang sana sini gara-gara omongannya yang menyebut dirinya beragama Islam, namun secara tegas menolak pemberlakuan Syariat Islam secara kaku dalam segala hal.
Salah satu tokoh yang ikut kesal dengan pernyataan Ade Armando adalah tokoh asal Papua, Christ Wamea. Dia bahkan menyebut Ade Armando sedang kerasukan setan.
“Kalau hati sudah dirasuki setan ya seperti begini,” kata Christ dalam cuitannya di akun Twitternya, dikutip Populis.id, Jumat (29/10/2021). Baca Juga: Rocky Gerung Yakin Jokowi Lengser Sebelum 2024, Nama Rizieq Shihab Disebut
Kritik Christ ditanggapi oleh politisi partai Ummat Mustofa Nahrawardaya. Orangnya Amien Rais ini lantas berbicara pajang lebar mengenai Islam berdasarkan Kitab Fiqh al Sunnah. Dia kemudian menuding Ade Armando sudah murtad.
“Dalam Kitab Fiqh al Sunnah, Sayyid Sabiq mendefinisikan, seorang Muslim yang mengingkari Syariat, sudah masuk dalam golongan murtad. Meskipun belum pindah agama,” kata Mustofa Nahrawardaya, Jumat 29 Oktober 2021.
Sebelumnya, Ade Armando secara mengejutkan menyatakan bahwa dirinya tidak mempercayai umat Islam harus menjalankan syariat Islam.
Hal itu ia katakan dalam videonya berjudul berjudul Mengapa Saya Tidak Percaya pada Syariah di Cokro TV, Senin, (25/10/2021) kemarin.
Ia menyatakan jika sikap beragamanya itu dalam. “Saya beragama islam, tapi saya tidak percaya bahwa umat Islam harus menjalankan syariat Islam,” tegasnya.
Lanjutnya, ia mengaku tidak percaya umat Islam harus patuh pada hukum dan aturan Islam yang baku dalam mengatur seluruh kehidupan manusia.
Namun, ia mengaku percaya kepada Allah SWT, Nabi Muhammad SAW, dan Alquran.
Karena itu, ia pun percaya bahwa Allah SWT menurunkan ayat-ayat melalui perantara malaikat kepada Nabi Muhammad. Baca Juga: Suara Ade Armando Semakin Lantang: Saya Menolak Penegakan Syariat Islam, Biar Indonesia Selamat
“Namun, saya tidak percaya bahwa di dalam Alquran, termuat hukum Islam yang harus dijalankan dengan cara yang sama di seluruh dunia di sepanjang zaman,” ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: