Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Deklarasi Puan Maharani for President 2024, Pengamat Kaitkan Soal Ganjar Pranowo

        Deklarasi Puan Maharani for President 2024, Pengamat Kaitkan Soal Ganjar Pranowo Kredit Foto: Twitter/Puan Maharani
        Warta Ekonomi -

        Pengamat politik Juliant Palar turut berkomentar terkait Deklarasi Puan Maharani for President 2024 yang menggema di Semarang, Jawa Tengah.

        Menurutnya, sebagai negara demokrasi deklarasi untuk putri Megawati Soekarnoputri tersebut sah-sah saja dilakukan.

        Dia menilai, beberapa orang pasti merencanakan membuat deklarasi tersebut sebagai aspirasi pendukung Puan Maharani.

        "Saya rasa semua bebas saja mendeklarasikan figur-figur idolanya untuk Pilpres 2024 nanti," ujar Juliant kepada GenPI.co, belum lama ini.

        Baca Juga: Pendukung Ganjar Pranowo Harap Lebih Sabar, Pengamat: Peluangnya di 2024 Masih Abu-abu

        Dia menjelaskan, bahwa Provinsi Jawa Tengah kan merupakan lumbung suara dengan jumlah DPT terbanyak di Indonesia.

        Maka, tak heran banyak orang melakukan promosi di daerah tersebut, khususnya untuk mendapatkan dukungan maju capres mendatang.

        "Kalau para pendukung capres melihat ini sebagai lahan yang seksi untuk mencari simpati, saya pikir itu strategi yang bagus," ungkapnya.

        Juliant menambahkan, walau begitu, semua akan kembali pada pilihan masyarakat sendiri bagaimana melihat sosok yang pantas untuk di dukung, bagaimana kinerjanya, dan cara realisasi ke depannya.

        "Semua akan kembali kepada akar rumput untuk melihat figur-figur tersebut. Saya pikir Jateng tidak akan berpengaruh besar sebagai basis suara Ganjar Pranowo," jelasnya.

        Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Setuju Banget KPK Selidiki Dugaan Korupsi di Formula E: Anies Cuma Ulur Waktu

        Juliant pun memberikan alasan atas opininya, bahwa masyarakat Jawa Tengah sendiri memahami jelas sepak terjang, elektabilitas, dan popularitas pemimpin mereka.(*)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: