Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ridwan Kamil: Pusat Budaya Pagerageung Bukan Cuma Monumen, tapi...

        Ridwan Kamil: Pusat Budaya Pagerageung Bukan Cuma Monumen, tapi... Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Tasikmalaya -

        Pusat Budaya Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya diharapkan melahirkan karya-karya kesenian dan kebudayaan yang membanggakan dari pusat budaya ini. Demikian diungkapkan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Emil), usai meresmikan pusat kebudayaan Pagerageung tahap pertama di Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (6/2/2022).

        Emil mengatakan, pusat budaya ini sebagai bentuk komitmen Pemda Provinsi Jabar melestarikan kebudayaan di kawasan Tasikmalaya dan sekitarnya. Diharapkan, pusat budaya ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin.

        Baca Juga: Kasus Harian Meningkat 10 Kali Lipat, Warga Kota Bandung Diminta Waspada

        "Di kesempatan ini, saya meresmikan tahap satu dari sebuah pusat budaya dari Kabupaten Tasikmalaya di kawasan Pagerageung. Mudah-mudahan dari sini lahir karya-karya kebudayaan, karya-karya kesenian yang membanggakan dari Jawa Barat melalui fasilitas seperti ini," jelasnya.

        Emil pun mempersilakan masyarakat memanfaatkan pusat budaya ini, baik untuk tempat riset, ekspresi, maupun pameran sehingga bangunan ini tidak menjadi monumen semata. Selain itu, Pagerageung merupakan tempat yang bersejarah. Sejak zaman kerajaan Mataram, penjajahan atau kolonial, hingga perjalanan negara Indonesia sejak merdeka selalu mengisi dan mewarnai tempat ini.

        "Tempat ini sangat bersejarah dari zaman kerajaan Mataram, zaman kolonial, sampai sejarah republik mengisi mewarnai tempat yang istimewa ini," katanya.

        Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Jawa Barat Boy Iman Nugraha mengatakan, Pusat Budaya Pagerageung merupakan ruang interaksi para budayawan dan pelaku budaya untuk mengembangkan potensinya sehingga komitmen Pemda Provinsi JabarĀ  melestarikan budaya Jabar bisa tercapai.

        "Pusat Budaya Pagerageung merupakan ruang interaksi para budayawan dan pelaku budaya untuk mengembangkan potensinya sebagai upaya peningkatan kualitas budaya Jawa Barat, serta sebagai pusat pengembangan, pelestarian, dan riset hingga pendidikan budaya Jabar," jelasnya.

        Dalam rangkaian kegiatan itu, Pemda Provinsi Jabar juga melakukan penyerahan bantuan sosial perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu). Penyerahan bantuan sosial rutilahu tahun anggaran 2021 ini dilakukan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

        Menurut Boy, pada tahun 2021, Kabupaten Tasikmalaya mendapatkan kurang lebih 2.340 unit rumah yang sudah dilaksanakan perbaikan rumah tidak layak huni. Sementara, untuk Kota Tasikmalaya ada sebanyak 1.000 unit rumah tidak layak huni yang dilakukan perbaikan.

        "Dalam kesempatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan bantuan sosial perbaikan rumah tidak layak huni untuk Kabupaten Tasikmalaya dan Kota Tasikmalaya," ujarnya.

        Masih dalam rangkaian ini, dilakukan juga pemberian bantuan pembangunan sarana air bersih untuk Yayasan Al-Ruzhan. Ada juga pemberian hadiah kepada Raisa seorang siswi asal Kabupaten Tasikmalaya yang menjadi juara lomba mendongeng Festival Tunas Bahasa jenjang SMP se-Jawa Barat.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: