Kredit Foto: Antara/FB Anggoro
Founder dan CEO LSPR Communications and Business Institute Prita Kemal Gani mengimbau para mahasiswa maupun sivitas akademika lainnya untuk tidak bersikap egois sebagai upaya melindungi keamanan di lingkungan kampus dari risiko pandemi Covid-19.
"Jangan selfish. Harus taat prokes dan tracing testing itu penting," ujarnya dalam dialog virtual di siaran langsung Instagram @satgascovid19_komlik, Jumat (18/2/2022).
Baca Juga: Ini Cara yang Dapat Dilakukan untuk Antisipasi Pandemi di Lingkungan Kampus
Pasalnya, ia masih menemukan golongan orang-orang yang menolak menggunakan masker serta melakukan vaksinasi. "Tapi mereka marah yang kita yang pakai masker dan divaksin," tambahnya.
Padahal, orang-orang tersebut justru memiliki peluang lebih besar untuk menerima gejala Covid-19 yang lebih berat, bahkan hingga masuk ICU.
Oleh karena itu, menurutnya, perlu ada komunikasi yang persuasif dalam mengingatkan sivitas akademika untuk menjaga diri dan lingkungan dari risiko Covid-19.
"Menurut saya, komunikasi itu harus persuasif. Kalau tidak persuasif, tidak interesting, dan tidak inspiring, maka komunikasinya sulit tersampaikan," tandasnya.
Kendati demikian, ia mengakui saat ini masyarakat, secara umumnya, telah lebih terbuka mengenai tracing itu sendiri. Tak seperti pengalamannya terinfeksi virus Covid-19 pada 2020 lalu, kini orang-orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 bisa dengan mudah memberi tahu orang sekitar untuk memeriksakan diri.
"Kalau sekarang sudah lebih santai untuk ngasih tahu info positif dan menyarankan orang lain untuk tes. Now we are not afraid to inform we are positive [Covid-19]," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: