Kemenangan Chelsea 2-0 atas Lille dalam 16 besar Liga Champions di Stamford Bridge, Rabu dini hari (23/2) tak membuat pelatih Thomas Tuchel puas.
Tuchell mengatakan timnya bermain baik dalam 10 menit babak pertama. Namun setelah itu tim tamu mampu mengendalikan permainan. Dua gol kemenangan Chelsea dicetak oleh Havertz pada menit ke-8 dan Christian Pulisic pada menit ke-63.
“Kami memiliki periode yang sangat kuat, misalnya untuk 10 menit pertama. Tetapi setelah itu kami berubah dari satu detik ke detik lainnya. Kehilangan bola yang mudah dan kurangnya tekanan serta keputusan yang buruk,”Kata Tuchel usai pertandingan.
Tuchel mengakui Lille mampu menyulitkan timnya. Menurutnya Lille bermain sangat agresif sehingga membuat Thiago Silva dan kawan-kawan lebih banyak harus bertahan.
“Mereka sangat agresif. Mereka sangat mengandalkan fisik sehingga perlu untuk meningkatkan dan menjadi tangguh secara mental dan bertahan dengan sangat solid, dan inilah yang kami lakukan,Ucapnya.
Namun kemenangan Chelsea harus dibayar mahal dengan cideranya Hakim Ziyech dan gelandang Mateo Kovacic. Apalagi pada akhir pekan ini, Chelsea akan melawan Liverpool dalam Piala EFL di Wembley.
“Saya seharusnya mengganti Mateo di babak pertama. Saya juga belum berbicara dengan dokter tentang Hakim dan berharap itu tidak serius. Hari ini Selasa, ada banyak hari untuk pulih hingga Minggu. Saya harap mereka siap untuk hari Minggu,”pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: