Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dukung Sineas Daerah, Kemenparekraf Ajak Masyarakat Nonton Film Hasil Karya Anak Bangsa

        Dukung Sineas Daerah, Kemenparekraf Ajak Masyarakat Nonton Film Hasil Karya Anak Bangsa Kredit Foto: Fajar Sulaiman
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak masyarakat untuk turut serta memberikan apresiasi kepada para sineas daerah salah satunya dengan menyaksikan film terpilih Family Sunday Movie (FSM) 2022 di kanal YouTube resmi Kemenparekraf.

        Dalam hal ini, Kemenparekraf akan menayangkan dua film peraih Official Selection FSM untuk periode Februari 2022 mulai awal Maret 2022. Kedua film terpilih yakni Film Maramba, karya Sutradara Riandhani Yudha Pamungkas dari Komunitas Etanan Films untuk genre film dokumenter. Dan Film Gemintang, karya Sutradara Irfan Akbar dari Komunitas Gresik Movie untuk genre film fiksi. 

        Baca Juga: Menparekraf Dukung Sineas Film Pendek Karya Anak Bangsa

        Adapun jadwal tayang untuk Film Maramba dimulai pada 2 hingga 31 Maret 2022 dan Film Gemintang pada 1 hingga 30 Maret 2022. 

        Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, bahwa film Maramba dan Gemintang nantinya secara resmi masuk dalam nominasi pada malam penghargaan FSM pada November 2022, bersama dengan film-film terpilih pada periode Maret hingga Oktober 2022. 

        "Selamat kepada peserta film pendek yang terpilih. Film-film ini akan menjadi nominasi pada Malam Penghargaan FSM pada November 2022,” ujar Menparekraf, Sandiaga Uno dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (28/2/2022).

        Kemenparekraf sendiri telah menyiapkan sejumlah apresiasi bagi film terpilih. Di antaranya sertifikat, hadiah uang tunai, suvenir Wonderful Indonesia dan kit FSM, hingga penayangan poster film di area gedung Kemenparekraf, meliputi lift, lobi lantai 1, depan kantin lantai 1, dan lobi-lobi lantai 2 sebagai bagian dari ekshibisi. 

        Di samping itu, dari penayangan film terpilih di YouTube, film dengan jumlah viewers terbanyak akan mendapat hadiah tambahan berupa uang tunai. 

        Melalui FSM, Menparekraf Sandiaga berharap tercipta wadah bagi para sineas daerah untuk mengangkat film pendek agar mampu bersaing dan menjadi kebanggaan dalam industri perfilman Indonesia. Para sineas muda daerah juga mendapat kesempatan yang sama untuk menampilkan karya-karyanya, merasakan pengalaman berkompetisi, mengasah kemampuan untuk menghasilkan karya yang lebih baik lagi, serta membuka peluang untuk menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya dan berdampak ekonomi yang berkelanjutan.

        Baca Juga: Menparekraf Optimis FSM Ciptakan Lapangan Kerja dan Bangkitkan Ekonomi Kreatif di Industri Perfilman

        "Terus berkreasi, ciptakan karya-karya hebat, kembangkan potensi daerah, dan buktikan kita mampu jadi agen perubahan untuk masa depan. Sehingga dapat meningkatkan ekonomi dan menciptakan peluang usaha yang lebih luas,” kata Sandiaga.

        FSM sendiri adalah sebuah festival film pendek yang diinisiasi oleh Kemenparekraf melalui Direktorat Musik, Film dan Animasi. FSM hadir untuk memberikan apresiasi bagi para pelaku industri perfilman khususnya film indie sekaligus untuk mempromosikan karya film pendek yang terpilih.

        "Bagi para sineas yang belum sempat berpartisipasi pada Februari 2022 dapat mendaftarkan karyanya pada Maret 2022. Pendaftaran akan dibuka kembali mulai 2-12 Maret 2022. Adapun informasi lengkap mengenai FSM dapat diakses melalui akun media sosial FSM dan www.familysundaymovie.com," ucap Menparekraf.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: