2C2P Perkuat Kepemimpinan Industri Payment Gateway di Indonesia, Kini Tunjuk Dua Pemimpin Baru
2C2P, platform payment gateway berskala global semakin gencar mengakselerasi inovasi di industri pembayaran digital sekaligus memperkuat kepemimpinan industri secara nasional. Melansir dari siaran resminya, Rabu (30/3/2022) untuk mewujudkan ambisi tersebut, 2C2P pun kini memperkuat tim lokal di Indonesia sebagai bagian dari strategi pertumbuhannya.
Hari ini, perusahaan mengumumkan penunjukan Muhammad Arifin Adi Nugroho sebagai Country Head Indonesia dan Mila Tania sebagai Partnership Director. Disebutkan bahwa para pemimpin Indonesia diharapkan dapat memperluas dan melokalisasi kemampuan 2C2P untuk memberikan solusi yang hyperlocal bagi industri di Indonesia. Penunjukkan ini pun diharapkan akan mendorong pemasaran, inovasi produk, dan jaringan perusahaan di Indonesia.
Baca Juga: Umumkan Kerja Sama, 2C2P dan ShopeePay Akan Tingkatkan Akses Pembayaran Digital
"Kami senang sekali dapat meningkatkan kapabilitas kami di Indonesia, yang merupakan pasar strategis rekan bisnis top tier kami serta merchant-merchant mereka yang ingin mengglobalkan solusi pembayaran mereka lebih cepat dari sebelumnya di tengah pandemi. Manajemen kami di Indonesia akan membantu 2C2P untuk memperluas jejak regional kami, menjalin kemitraan baru, dan membangun pemahaman yang lebih dalam tentang ekosistem pembayaran lokal," kata Aung Kyaw Moe, CEO dan pendiri 2C2P.
Adi Nugroho, yang sebelumnya menjabat Country Director di Alibaba.com untuk Indonesia, sangat antusias bergabung dengan keluarga besar 2C2P dan memimpin tim Indonesia di tengah ekonomi digital yang berkembang pesat saat ini.
Baca Juga: Prediksi 2C2P: Indonesia Akan Jadi Negara Pengguna E-Wallet dan Paylater Terbesar 2025
Di perusahaan sebelumnya, Adi memainkan peran dalam akuisisi mitra, menjaga hubungan dengan mitra logistik, enabler, mitra lembaga keuangan bank dan non-bank serta key account, dan yang paling penting pemerintah. Adi juga turut mengelola perencanaan strategis dan sumber daya organisasi.
"Dengan posisi unik 2C2P sebagai gateway pembayaran regional, kami siap memimpin transformasi pembayaran digital di Indonesia. Langkah pertama saya setelah bergabung adalah memanfaatkan jaringan kami yang kuat di Asia Tenggara untuk mendorong pasar Indonesia. Ada peluang besar yang terbuka bagi payment gateway di Indonesia untuk lebih mendorong inklusi keuangan dengan membantu lebih banyak merchant dan meningkatkan transaksi pembayaran," kata Adi.
Indonesia adalah negara terpadat ke-4 di dunia dan pasar berkembang dengan pertumbuhan tinggi di garis depan inovasi pembayaran. Menurut IDC Infobrief yang didukung oleh 2C2P, penerimaan dan penggunaan pembayaran digital oleh masyarakat telah meningkat di seluruh Indonesia, dengan peluang besar untuk meningkatkan dan memperluas insurtech, pinjaman digital, dompet digital, dan platform pembayaran.
Baca Juga: Tugu Insurance Meluncurkan Produk Baru t-down payment
Mira Tania sebagai Partnerships Director 2C2P yang baru diangkat di Indonesia berbagi keyakinan yang sama dengan Adi dalam membangun kepemimpinan 2C2P yang lebih kuat di tengah naiknya pamor pembayaran digital Indonesia. Mira menjelaskan, 2C2P memiliki nama besar serta rekam jejak yang kuat dalam membantu para pemimpin industri di berbagai sektor di seluruh Asia Tenggara.
"Memanfaatkan kemampuan dan studi kasus ini, saya yakin tim akan mampu menghadirkan solusi terbaik bagi mitra perusahaan kami di Indonesia," ujarnya.
Baca Juga: Telah Hadir Selama 7 Tahun, Kini Social Bella Akan Kenalkan Model Bisnis Baru SHEconomy
Sebagai Partnerships Director 2C2P untuk Indonesia, Mira akan bertanggung jawab untuk memperkuat kolaborasi dengan pemangku kepentingan termasuk pelaku industri seperti bank, e-wallet, pemain telco, pemerintah, serta hubungan lain yang terkait dengan keuangan dan operasional perusahaan.
Mira juga akan mengelola kerja sama perusahaan terkait produk, merchant sale, pemrosesan, risiko, keuangan, dan pemasaran. Sebelumnya sebagai Indonesia Country Manager untuk GHL, Mira bertanggung jawab mengarahkan setup business dan kinerja bisnis, pemasaran dan aktivitas di seluruh vertikal termasuk perbankan dan keuangan, pemerintah, e-commerce dan telco.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nuzulia Nur Rahma
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: