Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mengenal Lebih Jauh Payment Gateway Lewat Cashlez

Mengenal Lebih Jauh Payment Gateway Lewat Cashlez Kredit Foto: Cashlez
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk (“Cashlez”), hari ini (18/8) menyampaikan kinerja perusahaan di tahun 2021. Cashlezsendiri merupakan perusahaan teknologi finansial berlisensi payment gateway pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham CASH.

Chief Executive Officer (CEO) Cashlez, Suwandi mengatakan jika Cashlez merupakan platform atau aplikasi khusus yang melayani pembayaran non tunai. Tentunya kegunaan ini bermanfaat untuk menghubungkan pelaku usaha dengan custumor.

Baca Juga: Cashlez Gandeng KoinWorks Tambah Akses Pendanaan

“Kita menghubungkan industri keuangan dengan pelaku usaha, jadi yang kita provide itu adalah sebuah platform untuk penerimaan pembayaran non tunai yang dibutuhkan oleh para pelaku usaha. Komitmen kita pastinya menjadi partner terbaik bagi bank maupun non bank serta solusi bisnis terbaik untuk pelaku usaha sendiri,” katanya melalui kunjungan media dengan Warta Ekonomi, Rabu 18/08/2021.

Perlu diketahui banyak orang yang belum mengenal lebih dalam apa itu Perbedaan payment Gateway dan e-money. Padahal terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya. E-money sendiriadalah uang elektronik yang pada dasarnya adalah sebuah platform digital sebagai pengganti dari uang cash.

“Jadi dia adalah alternatif dari uang tunai yang disimpan di server ataupun di kartu. Kita bisa melihat contohnya seperti E-toll, Flash, Brizzi untuk melakukan pembayaran. Nah pengguna ini harus melakukan isi ulang dari sumber-sumbernya, ini bisa berbasis dari rekening atau uang tunai yang bisa di top-up tempat-tempat tertentu,” jelas Suwandi.

“Sedangkan payment gateway ini dia bukan pengganti platform yang dapat melihat saldo atau top-up. Jadi payment gateway ini kita menjembatani pelaku usaha agar dia bisa menerima semua jenis metode pembayaran baik itu e-money kartu kredit kartu debit atau yang lainnya,” tambahnya lagi.

Visi Cashlez sendiri menjadi perusahaan pembayaran terkemuka di Indonesia dengan misi menyediakan solusi terbaik di bidangnya, menyediakan teknologi yang relevan, menyediakan layanan dan dukungan yang dapat diandalkan serta menyediakan produk yang aman dan mudah digunakan.

“Untuk saat ini sudah lebih dari 10 ribu pelaku usaha yang tergabung ke dalam Cashlez. Kalau dilihat persentase merchant per kategori, ritel berada pada urutan pertama dengan angka 30%. Selanjutnya menyusul restaurant dengan 18% dan urutan ketiga fashion dengan angka 12%,” tambah Suwandi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nuzulia Nur Rahma
Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: