Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kominfo Fasilitasi 15 Startup yang Lolos SSI, Dari Pengembangan Bisnis hingga Pencarian Pendanaan!

        Kominfo Fasilitasi 15 Startup yang Lolos SSI, Dari Pengembangan Bisnis hingga Pencarian Pendanaan! Kredit Foto: Tanayastri Dini Isna
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengumumkan 15 startup yang lolos seleksi Startup Studio Indonesia (SSI) Batch 4, Senin (4/4/2022). 

        Koordinator Program Startup Studio Indonesia Sonny Hendra Sudaryana mengatakan, Kominfo menerima ribuan pendaftar pada program akselerasi startup ini. Namun, hanya 15 perusahaan rintisan yang dipilih berdasarkan kriteria profil pendiri hingga potensi bisnis. 

        Baca Juga: 15 Startup Lolos Program SSI Batch 4, Kominfo: Dorong Tercapainya Ekonomi Digital USD146 M di 2026

        Melalui program Startup Studio Indonesia (SSI), Kominfo menargetkan untuk mencetak 150 startup digital pada 2024 yang mampu mengembangkan skala bisnisnya, dari segi jumlah pengguna, jumlah pendapatan, penyerapan tenaga kerja, dan pendanaan dari Venture Capital. 

        Startup-startup pilihan Kemenkominfo pada Batch 4 ini adalah: Transporta (platform logistik untuk perusahaan trucking), Wilov (aplikasi kesehatan wanita holistik), MUFIT (aplikasi pendukung gaya hidup sehat), Envio (platform logistik B2B dan rantai pasok), Allure (aplikasi berbasis kecerdasan buatan yang memberikan rekomendasi produk kesehatan dan kecantikan berdasarkan profil pengguna), Ternaknesia (ekosistem digital bagi peternakan). 

        Selain itu, ada OkeGarden (platform all-in-one untuk berkebun dan penataan taman), Paygua (solusi pembayaran untuk pelaku bisnis online/offline), Kendali (digitalisasi layanan publik), Surplus (marketplace makanan untuk mengurangi food waste), Friendchised (marketplace franchise di Indonesia), Seryu (aplikasi logistik untuk pengiriman kargo), Universitas123 (platform edutech untuk perkuliahan), Kibble (aplikasi khusus kebutuhan hewan peliharaan), dan Aksel (platform persiapan karir dan pencarian pekerjaan). 

        Mereka, lanjut Sonny akan mengikuti program akselerasi dari Kominfo yang digelar sejak bulan ini hingga Juli. 

        "Startup terpilih bakal mendapatkan pembekalan dan wawasan praktis dari pelatih di sejumlah industri," kata Sonny dalam konferensi pers virtual, Senin (4/4/2022) 

        Baca Juga: 15 Startup yang Lolos Seleksi Kominfo

        Tidak hanya memberikan ilmu, SSI juga membuka jejaring bisnis yang lebih luas bagi para startup agar bisa menemukan orang yang tepat dan kredibel untuk pengembangan bisnis. 

        Seperti diketahui, mayoritas startup Indonesia berada di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Hal itu karena perusahaan rintisan di luar wilayah ini menghadapi sejumlah tantangan, seperti akses pendanaan hingga talenta digital. 

        Inisiatif program ini sejalan dengan komitmen Presiden Joko Widodo untuk memperbaiki ekosistem ekonomi digital. Selain itu untuk mempermudah sumber pendanaan, mentoring, kerja sama dengan lembaga investasi dunia, birokrasi dan regulasi yang kondusif. 

        Baca Juga: Bahas Pemulihan Parekraf Pascapandemi, Menteri Sandiaga Temui Dubes Australia untuk RI

        Sonny mengatakan komitmen Kominfo dalam memperluas jaringan penyuaraan tentang kesempatan berpartisipasi pada program Startup Studio Indonesia. 

        ”Bagi mereka yang terpilih, akan kami bantu dengan modul dan akses kepada coach yang lebih berpengalaman untuk mementor mereka. Terbukti dari berbagai alumni batch-batch sebelumnya yang memperoleh pendanaan pasca lulus dari program mereka,” jelas Sonny. 

        Ia menegaskan secara umum Kominfo hanya memfasilitasi program melalui coaching dan mentoring dengan fokus utama meningkatkan kualitas startup dan foundernya. 

        Sedangkan pada proses pendanaan, kata Sonny Kominfo hanya memberikan akses perluasan jejaring bisnis para startup. 

        Baca Juga: Publik Pecah! Panglima TNI Dikaitkan dengan Bangkitnya PKI, Netizen: Tangkap!

        “Bisa dari coach atau angel investor yang terlibat langsung di program, maupun investor atau venture capital yang tertarik kepada startup SSI. Pendanaan para startup ini secara keseluruhan dari investor, anggaran Kominfo diperuntukan fasilitasi perkembangan startup,” papar Sonny.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rena Laila Wuri
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: