Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anggota Fraksinya Ketahuan Nonton Video Porno saat Rapat, Utut PDIP: Dia Orangnya Baik Sekali!

        Anggota Fraksinya Ketahuan Nonton Video Porno saat Rapat, Utut PDIP: Dia Orangnya Baik Sekali! Kredit Foto: Instagram/Info Bandung Barat Cimahi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Anggota DPR dari fraksi PDIP Harvey Malaiholo tengah menjadi sorotan karena kedapatan nonton video porno di dalam rapat.

        Terkait itu, Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPR Utut Adianto pristiwa anggotanya itu tidak perlu dipersoalkan. Ia memandang lebih baik mengurus persoalan-persoalan negara.

        Utut kemudian menilai bahwa Harvey Malaiholo merupakan pribadi yang baik. Terlepas dari sosoknya yang kini tersandung kasus menonton video porno.

        "Nah kalau Mas Harvey ini kan orang baik sekali. Jadi beliau orang baik sekali lah, kurang lebih begitu aja," ujar Utut di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (14/4/2022).

        Sementara itu terkait pernyataan Sekretaris Fraksi PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul yang mengklaim anggota fraksinya yang tonton bokep itu dijebak, Utut tidak banyak komentar. Terlebih saat ditanya apa dan bagaimana Fraksi PDIP membuktikannya.

        Baca Juga: Grace Natalie Bawa Nama Anies soal Bonyok Ade Armando, Analisa Refly Harun Nggak Main-main, Simak!

        "Kalau statement Mas Pacul tanyanya ke Maa Pacul. Kalau kami ini selalu positif thinking. Jadi yang disampaikan Mas Pacul beliau kan sekarang ketua Komisi III, intinya itu aja," ujar Utut.

        Buktikan di MKD

        Sebelumnya Bambang Pacul mengatakan anggota fraksinya di DPR dijebak untuk membuka video porno di rapat lalu kemudian diforo dan disebarluaskan. Menanggapi klaim PDIP itu, Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR akan membuktikan.

        Wakil Ketua MKD DPR Habiburokhman mengatakn soal benar tidaknya dugaan dijebak akan dibuktikan di MKD. Diketahui MKD sendiri saat ini berencana memanggil anggota DPR terkait.

        "Jebak nggak jebak nanti di pembuktian dan di sini kan bukan hanya teman dari salah satu partai, di sini kan kita tidak melihat latar belakang partainya. MKD ini semua representasi partai ada di sinj secara proporsional," kata Habiburokhman di ruang MKD, Selasa (12/4/2022).

        Habiburokhman mengatakan nantinya MKD akan mendalami apakah memang perbuatan menonton video itu sengaja dilakukan atau tidak sengaja, sebagaimana klaim Fraksi PDIP. Pendalaman itu akan dilakukan dalam pemeriksaan kepada anggota DPR terkait saat pemanggilan.

        Baca Juga: Geruduk Opung Luhut, Rocky Gerung Klaim Mahasiswa UI Berhasil Kuliti Seorang Pejabat yang Berbohong

        "Kita lihat konteksnya. Kadang-kadang kan misalnya dia sengaja melihat, itu kan bisa dinilai teman-teman 17 ini. Atau gak sengaja, tapi langsung mengehentikan, malah dilihat atau ya hanya beberapa detik misalnya langsung ditutup sama dia," kata Habiburokhman.

        "Nanti di pemeriksaan lah, makanya Kita nggak mau prematur," sambung Habiburokhman.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: