Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kabar Terbaru dari Timur Tengah, Israel bakal Gelar Operasi Militer ke Jalur Gaza

        Kabar Terbaru dari Timur Tengah, Israel bakal Gelar Operasi Militer ke Jalur Gaza Kredit Foto: Reuters/Ronen Zvulun
        Warta Ekonomi, Yerusalem -

        Israel berencana untuk melancarkan operasi militer di Jalur Gaza atau Tepi Barat, dengan fokus di kota Jenin.

        Laporan media Ibrani, Minggu (8/5/2022), langkah itu untuk untuk menanggapi gelombang serangan teror mematikan yang sedang berlangsung di negara Yahudi itu.

        Baca Juga: Memanas buat Perangi Rusia, Tentara Bayaran Israel Join dengan Resimen Azov

        Perdana Menteri Naftali Bennett dan Menteri Pertahanan Benny Gantz dikatakan sedang membahas dua opsi mana yang harus dikejar, selama pertemuan dengan pejabat tinggi keamanan tentang serangan teror.

        Jenin disorot karena sebagian besar warga Palestina yang melakukan serangan teror baru-baru ini berasal dari kota itu atau kawasan sekitarnya.

        Dua orang yang ditangkap pada Sabtu (7/5/2022) setelah melakukan serangan kapak Kamis (5/5/2022)  lalu di kota Elad Israel juga dikatakan berasal dari wilayah itu

        Laporan tanpa sumber itu tidak merinci potensi operasi militer di jalur Gaza yang akan terjadi.

        Channel 13 melaporkan, Gantz yang didukung oleh Pasukan Pertahanan Israel dan dinas keamanan Shin Bet, lebih menyukai operasi Jenin.

        Sementara itu Bennett mendorong untuk mengambil alih Gaza.

        Setelah pertemuan itu, unit penghubung militer ke Palestina, yang dikenal sebagai COGAT, mengumumkan bahwa penutupan perlintasan Tepi Barat yang telah dilakukan sejak Selasa lalu berakhir Minggu malam.

        Namun, warga Palestina dari Rummanah, dekat Jenin, tempat asal teroris Elad tidak akan diizinkan memasuki Israel, kata COGAT. 

        Penyeberangan Erez Jalur Gaza ke Israel akan tetap ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut, meskipun akan dibuka untuk kebutuhan kemanusiaan, medis, dan kebutuhan khusus lainnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: