Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kemenparekraf dan Aice Kolaborasi Wisata lewat Promosi Musik, Tarian, & Kuliner

        Kemenparekraf dan Aice Kolaborasi Wisata lewat Promosi Musik, Tarian, & Kuliner Kredit Foto: Kemenparekraf
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus meningkatkan wisata Indonesia dalam bentuk multiaktivitas seni, mulai dari festival musik, tarian, hingga games bersama AICE. Kegiatan ini akan melibatkan kalangan muda, komunitas, hingga masyarakat umum.

        Plt. Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Dra. Ni Wayan Giri Adnyani mengatakan, misi kolaborasi lewat strategi co-branding yang dijalankan oleh lembaganya bersama kalangan industri ini akan mendorong kampanye wisata lebih cepat dikomunikasikan ke banyak segmen masyarakat.

        Baca Juga: Kemenparekraf Gelar Pelatihan Penyelenggaraan Event Pariwisata Wujudkan SDM Unggul di Ende

        "Kemenparekraf mengapresiasi tinggi upaya dan kreativitas Aice untuk meningkatkan brand equity Wonderful Indonesia lewat aktivasi yang menarik perhatian banyak kalangan. Kombinasi kegiatan konser musik dengan pagelaran kekayaan seni budaya tradisional akan membangun awareness positif di berbagai kalangan. Promosi kuliner khas lewat Aice Mochi Klepon yang dipadupadankan dengan tarian daerah lewat Aice Mochi Baby dan penginformasian destinasi wisata utama akan memperkuat co-branding kita," jelas Ni Wayan dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/6/2022).

        Dalam hal ini dijelaskan, acara festival musik yang juga ditayangkan oleh salah satu televisi nasional sebagai variety show bertajuk eXpresi tersebut merupakan variety show musik daring dan luring televisi pertama sejak pandemi menurun di Indonesia. Melalui aktivitas yang melibatkan berbagai kalangan remaja serta komunitas ini, Aice juga sekaligus memperkenalkan program Mochi Baby Keliling Indonesianya.

        Brand Manager sekaligus Juru Bicara Aice Group, Sylvana Zhong, mengatakan, aktivitas seperti konser musik dan kegiatan lainya melibatkan kalangan muda, dengan edukasi berdaya tarik wisata budaya Indonesia. Nantinya, lewat festival musik ini, Mochi Baby diperkenalkan semenarik mungkin dengan mengangkat elemen budaya bangsa melalui penggunaan busana tradisional dan tarian adat.

        Sylvana menambahkan bahwa kegiatan seperti ini diharapkan dapat memupuk kecintaan kalangan anak muda dan masyarakat umum terhadap nilai budaya asli Indonesia. Indonesia memiliki begitu banyak kebudayaan yang membanggakan. Aktivasi konser musik seperti ini diharapkan akan efektif mempromosikan nilai budaya Indonesia.

        "Di konser musik ini, akan disajikan juga atraksi seni tradisional yang dikombinasikan dengan ikon Aice Mochi Baby dengan goyang gemasnya. Kegiatan ini menjadi komitmen bersama Aice dan Kemenparekraf dalam mempromosikan budaya dan destinasi wisata di Indonesia," jelasnya.

        Salah satu produsen es krim kapasitas produksi terbesar di Indonesia tersebut juga menjelaskan bahwa posisi produk Aice Mochi yang berkolaborasi dengan Wonderful Indonesia telah mendapat sambutan luar biasa dari konsumen Indonesia akan menjadi ujung tombak promosi wisata unggulan Nusantara.

        Aice dan Kemenparekraf bersama-sama membangun awareness masyarakat atas berbagai produk wisata unggulan Indonesia. Elemen seni dan budaya dijadikan pelengkap dari destinasi indah yang ada di Nusantara.

        "Jika sebelumnya AICE telah meluncurkan kolaborasi Wonderful Indonesia bersama Kemenparekraf di bidang kuliner, yaitu Aice Mochi Klepon, kali ini Aice Mochi Baby melakukan agenda Keliling Indonesia melalui panggung festival musik di antara empat musik show yang ada di awal Juni 2022 sebagai komitmen untuk terus mendukung pariwisata di Indonesia dengan inovasi dan kreativitas yang berbeda," kata dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: