Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kemarahan Megawati Meluap Ditujukkan ke Tim Sukses Ganjar dan Puan

        Kemarahan Megawati Meluap Ditujukkan ke Tim Sukses Ganjar dan Puan Kredit Foto: Antara/Fikri Yusuf
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Fernando EMaS menilai pidato bernada ancaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di hadapan peserta Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II adalah bukti bahwa ia tengah merasa hak prerogatifnya sedang diintervensi oleh kadernya sendiri.

        "Suatu hal yang biasa atas ancaman yang disampaikan Ketum PDI Perjuangan," kata Fernando kepada Warta Ekonomi.

        Meski Megawati tak menyebut siapa kadernya yang tengah diancam dan dimarahi, tapi indikasinya mengarah kepada tim sukses yang mendorong-dorong capres tertentu di luar pilihan Mega.

        "Saya melihat kemarahan tersebut diarahkan kepada para tim sukses yang coba bermanuver agar calon yang diperjuangkan direstui dan diusung oleh Megawati sebagai capres melalui PDI Perjuangan. Tidak diarahkan kepada Jokowi dan Ganjar tetapi para tim sukses termasuk tim sukses Puan," jelasnya.

        "Apalagi Megawati melihat persaingan para tim sukses sudah mempengaruhi kesolidan di internal PDI Perjuangan. Memang seharusnya Megawati segera menertibkan kadernya yang agar soliditas kadernya tetap terjaga," jelasnya.

        Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri memperingatkan kadernya yang berkhianat. Megawati seperti marah, ia meminta kader partainya keluar saja jika melakukan manuver-manuver politik.

        Penegasan ini ia sampaikan dalam sambutan Rakernas II PDIP di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta, Selasa 21 Juni 2022.

        "Kalian siapa yang berbuat manuver manuver keluar! Karena apa, tidak ada di dalam PDI Perjuangan itu yang namanya main dua kaki, main tiga kaki, melakukan manuver!," tegas Megawati dengan nada tinggi.

        Pidato Megawati ini pun menjadi viral dan perbincangan banyak pihak.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: