Jual Sebagian Kepemilikan Bitcoinnya, Argo Blockchain Ingin Kurangi Total Utangnya
Argo Blockchain telah bergabung dengan beberapa perusahaan penambangan kripto termasuk Bitfarms, Core Scientific dan Riot Blockchain dalam menjual sebagian dari kepemilikan Bitcoin-nya.
Dalam posting blognya di Kamis (8/7/2022), Argo mengatakan akan menjual 637 Bitcoin (BTC) pada Juni dengan harga rata-rata 24.500 dolar atau sekitar US$15,6 juta. Perusahaan itu berencana menggunakan dana tersebut untuk mengurangi utangnya ke Galaxy Digital, di mana Argo mendapatkan perjanjian pinjaman terpisah yang didukung BTC senilai 20 juta dolar dan 25 juta dolar pada tahun 2021.
"Kami telah melihat hasil positif dari strategi manajemen risiko kami di mana kami telah mengurangi eksposur perusahaan terhadap pinjaman yang didukung BTC, dan kami telah mempekerjakan pedagang derivatif penuh waktu," kata CEO Argo Peter Wall.
Baca Juga: Harga Bitcoin Akan Rebound Tahun 2022? Ini Penjelasan Analis Bloomberg
"Kami percaya perusahaan berada di posisi yang baik untuk menavigasi kondisi pasar saat ini dan semakin meningkatkan efisiensi kami," tambahnya.
Perusahaan pertambangan tersebut melaporkan bahwa pada 30 Juni, ia memiliki saldo terutang sebesar 22 juta dolar untuk pinjaman tersebut dan memegang likuiditas yang cukup untuk menghindari potensi likuidasi pinjaman yang didukung BTC jika harga Bitcoin terus menurun.
Menyusul penjualan kripto, Argo mengatakan memegang 1.963 BTC dan BTC yang setara pada 30 Juni, sekitar 18% lebih sedikit dari yang dilaporkan pada bulan Mei. Perusahaan pertambangan lainnya termasuk Bitfarms, Core Scientific dan Riot Blockchain semuanya melaporkan menjual persentase yang signifikan dari kepemilikan BTC mereka pada bulan Juni di tengah penurunan pasar karena harga aset kripto turun di bawah 18.000 dolar.
Argo melaporkan bahwa mereka telah membatasi operasi penambangan di fasilitas Helios-nya di Dickens County, Texas pada bulan Mei setelah peningkatan suhu tinggi dan banyak dari negara bagian itu mengalami panas hingga tiga digit selama berhari-hari yang mengarah pada peningkatan permintaan energi dan harga listrik yang lebih tinggi juga.
Namun, laporannya pada bulan Juni menunjukkan peningkatan setara BTC yang ditambang dari 124 menjadi 179 karena, sebagian waktu aktif yang lebih besar di fasilitas Helios. Di sisi lain Riot Blockchain juga mengumumkan pada hari Kamis rencana untuk memindahkan beberapa armada penambangannya dari New York ke Texas.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nuzulia Nur Rahma
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: