Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Undangan Anies Lantik Pj Sekda DKI Tersebar, Wagub Riza Langsung Buka Suara

        Undangan Anies Lantik Pj Sekda DKI Tersebar, Wagub Riza Langsung Buka Suara Kredit Foto: Andi Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sempat beredar rencana Gubernur DKI Anies Baswedan yang ingin melantik Sigit Wijatmoko sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta. Kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, miskomunikasi yang terjadi sehingga sempat ingin diadakan agenda itu.

        Riza mengakui undangan pelantikan Sigit sempat tersebar. Namun, ia memastikan Pemprov DKI sudah menarik undangan itu karena acara batal dilaksanakan.

        Baca Juga: Tokoh NU Sindir Telak Megawati: Akhir-Akhir Ini Ibu Makin Gak Punya Empati

        "Itu ada miskomunikasi, sudah diluruskan ya. Ya tidak ada pelantikan Pj (Sekda)," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (18/7/2022).

        Riza menjelaskan, memang awalnya Sigit yang mengisi posisi Pelaksana Harian (Plh) Sekda ingin dijadikan Pj Sekda. Posisi ini kosong karena Marullah Matali sedang melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci.

        Namun, ternyata Marullah baru diketahui sudah kembali ke Jakarta hari ini. Karena itu, pelantikan Pj Sekda DKI dibatalkan.

        "Tidak ada pelantikan Pj, karena yang bersangkutan sudah pulang rupanya. Pak Sekda sudah pulang, sudah aktif lagi hari ini," ucapnya.

        Menurut Riza, sesuai aturan memang harus ada Pj Sekda jika posisi ini kosong selama 15 hari. Namun, jika pejabat aslinya sudah aktif kembali maka tidak perlu dilakukan pelantikan Pj.

        "Kan memang ada aturan, setelah 15 hari. Nah, pak Sekda kan lebih dari 15 hari. Namun demikian, ternyata pak Sekda sudah pulang. Tadi sudah kembali ke Jakarta," tuturnya

        Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat berencana melantik Sigit Wijatmoko sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah DKI Jakarta. Acara ini rencananya digelar di Balai Kota DKI pukul 13.30 WIB.

        Rencana ini diketahui dalam undangan resmi dari Anies yang tersebar di kalangan wartawan. Tak lama setelah itu, acara ini dibatalkan karena penyebab yang tak diketahui.

        Baca Juga: Memanas! NasDem Balas Sindiran Hasto PDIP: Daripada Partainya Sendiri Tidak...

        Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi membenarkan adanya rencana menggelar pelantikan Pj Sekda DKI itu. Ia mengaku juga mendapatkan undangannya.

        "Saya dapat suratnya. Lalu tadi pagi saya konfirmasi ke Pak Sekda (Marullah). Katanya enggak jadi. Dibatalkan," ujar Prasetyo saat dikonfirmasi, Senin (18/7).

        Belakangan ini, Sigit yang menjabat sebagai Asisten Pemerintahan Sekda DKI Jakarta itu juga sudah menjabat sebagai Plh Sekda DKI karena pejabat resminya, Marullah Matali sedang menunaikan ibadah haji. Pelantikan Sigit sebagai Pj juga dikarenakan kekosongan posisi untuk sementara itu.

        Kendati demikian, Prasetio menyebut acara itu batal karena Marullah sudah sampai lagi di Jakarta.

        "Diperpanjang karena Pak Marullah dipikir masih ada di Tanah Suci, padahal sudah pulang. Jadi, (acara pelantikan Pj Sekda DKI) enggak jadi," jelasnya.

        Selain itu, Prasetio juga mengaku geram dengan tindakan Anies yang sempat ingin melantik Sigit sebagai Pj Sekda. Pasalnya, pemilihan Pj Sekda harus melalui mekanisme pengajuan ke Kementerian Dalam Negeri.

        Selanjutnya, untuk jabatan Sekda DKI juga diputuskan oleh Presiden RI. Karena itu, ia menilai apa yang dilakukan Anies menyalahi keputusan Presiden.

        "Itu namanya melangkahi keputusan Presiden yang menunjuk," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Adrial Akbar

        Bagikan Artikel: