Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah meminta masyarakat di sekitar kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara agar berperan aktif dalam pembangunan IKN Nusantara. Mereka bukan penonton dan harus menjadi aktor utama pembangunan.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat di sekitar Ibu Kota Nusantara ini bukan jadi penonton, tetapi menjadi aktor utama dalam pembangunan IKN Nusantara,” ujar Ida dalam keterangan resminya, kemarin.
Ida menekankan, partisipasi masyarakat terhadap pembangunan IKN harus disertai dengan kompetensi yang unggul. Sehingga IKN bisa menjadi ibu kota yang smart, bisa bersaing, dan menjadi kebanggaan Indonesia.
Dia memambahkan, dalam meningkatkan kompetensi SDM dibutuhkan kolaborasi berbagai pihak. Dia mengapresiasi berbagai stakeholder, seperti mitra usaha dan perguruan tinggi yang mendukung peningkatan kompetensi SDM melalui Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK).
“Ini adalah kerja kolaboratif antara masyarakat, pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan tentu saja Otorita IKN Nusantara,” jelasnya.
Baca Juga: Pemerintah Ingatkan Industri Untuk Serap Garam Lokal Sesuai Aturan
Lebih lanjut, Ida menuturkan, pihaknya mendukung penyiapan tenaga kerja yang kompeten melalui Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Samarinda. Lima Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) yang ada di Indonesia juga akan dilibatkan.
“Semua mendukung pembangunan IKN ini dengan sumber daya manusia yang andal. Jadi tidak hanya Samarinda yang kami siapkan, tapi ke-5 Balai Besar kami siapkan untuk mendukung peningkatan sumber daya manusia di IKN ini,” tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: