Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) di PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) tercatat turun menjadi Rp11.390/kg pada Kamis (1/9/2022). Dengan demikian, terdapat penurunan sekitar Rp43/kg jika dibandingkan dengan harga CPO pada Rabu (31/8/2022) yang mencapai Rp11.433/kg.
Melansir laman InfoSAWIT pada Jumat (2/9), untuk wilayah Belawan dan Dumai, harga CPO mencapai Rp11.390/kg. Sementara, harga CPO di Teluk Bayur dibuka Rp11.270/kg, tetapi terjadi Withdraw (WD) dengan penawaran tertinggi Rp10.983/kg. Lantas, harga CPO di Kalimantan Barat dibuka Rp11.190/kg, tetapi terjadi WD dengan penawaran tertinggi Rp10.825/kg.
Baca Juga: Tutup Agustus 2022 dengan Kenaikan, Harga CPO di KPBN Jadi Segini
Penurunan harga CPO ditengarai lantaran adanya proyeksi pasokan yang melimpah dari Indonesia setelah pemerintah melakukan perpanjangan kebijakan penghentian sementara Pungutan Ekspor (PE). Keputusan itu diambil dalam rapat Komite Pengarah (Komrah) BPDPKS pada Minggu (28/08/2022), hasil rapat kemudian disampaikan pada Kementerian Keuangan.
Sementera itu, pemerintah melalui Kementerian Perdagangan telah mentetapkan Harga referensi produk minyak kelapa sawit (CPO) untuk penetapan bea keluar (BK) periode 1–15 September 2022 menjadi US$929,66/MT. Harga referensi tersebut meningkat US$29,14 atau terdapat kenaikan sekitar 3,24 persen dari periode 16–31 Agustus 2022, yang mencapai US$900,52/MT.
Berikut rincian hasil Tender KPBN (Rp/Kg), exclude PPN periode (1/9/2022):
CPO____
- Franco Belawan & Dumai Rp11.390- PHPO, NPO, PAA
- T.Bayur Rp11.270 WD. Penawaran tertinggi Rp10.983-WIRA
- Kalimantan Barat Rp11.190 WD. Penawaran tertinggi Rp10.825-EUP
CPKO____
- Lampung Rp13.604 WD. Penawaran tertinggi Rp6.917-SIP.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ellisa Agri Elfadina
Editor: Puri Mei Setyaningrum