Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tingkat Kepuasan Masyarakat pada Pemerintahan Jokowi Menurun, Ini Penyebabnya!

        Tingkat Kepuasan Masyarakat pada Pemerintahan Jokowi Menurun, Ini Penyebabnya! Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Poligov Strategic Consulting merilis hasil survei berkaitan dengan kenaikan harga BBM hingga program bantuan langsung tunai.

        Hasil survei Poligov Strategic Consulting menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintah mengalami penurunan.

        Terkait survei soal ketidakpuasan masyarakat terhadap pemerintah, Direktur Utama Poligov Tri Andika menyebut hasil survei menerangkan tingkat kepuasan masyarakat mengalami penurunan.

        Baca Juga: Yang Nggak Suka Anies Baswedan Jangan Kelojotan! Diteriakin 'Bapak Politik Identitas', Perwakilan Gereja Jakarta: Anies Bapak Kesetaraan

        "Tingkat kepuasan masyarakat menurun pasca-kenaikan harga BBM," ucap Tri di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (11/9).

        Tri menjelaskan pada Juli 2022, tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintah mencapai 63,67 persen.

        Dia menerangkan 35 persen merasa puas, 7,92 persen merasa sangat puas, dan 20,75 persen masyarakat menilai cukup puas dengan kinerja Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin.

        Di sisi lain, hasil survei pada September 2022 menjelaskan tingkat kepuasan masyarakat mengalami penurunan, terutama saat pemerintah menaikkan harga BBM.

        "Sebesar 32,69 persen masyarakat merasa puas, 6,67 merasa sangat puas, dan 20,68 persen masyarakat merasa cukup puas," ujarnya.

        Tri menyatakan meski hasilnya ada penurunan, tetapi tingkat kepuasan terhadap pemerintah masih cukup baik karena berada di atas 60 persen.

        "Mayoritas masih merasa puas dengan kinerja pemerintah mencapai 60 persen," ungkapnya.

        Tri menyebut menurunnya tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintah kemungkinan besar dipicu naiknya harga bahan pokok akibat kenaikan harga BBM.

        Baca Juga: Kursi Mas Anies Baswedan Segera Kosong, Riza Patria: Insya Allah yang Ditunjuk Jokowi Baik

        Adapun survei Poligov dilalukan dengan melibatkan 1.200 responden laki-laki dan perempuan dengan rentang usia 17 tahun ke atas.

        Pengambilan suara dilakukan dengan teknik multistage random sampling pada periode 3-11 Juli 2022 dan 4-9 September 2022 secara online. Sementara itu, margin of error sekitar lebih dari 3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: