Mark Zuckerberg Dicibir Sesama Pengusaha: Dia Benar-Benar Tersesat
CEO Meta Platforms, Mark Zuckerberg belum lama ini dicibir oleh seorang rekan seniornya dari kampus Harvard Business School. Pria bernama Bill George yang juga seorang pengusaha ini menyebut Zuckerberg sebagai pemimpin yang buruk karena dikelilingi para penjilat dan menjadi kaya sendirian.
CEO perusahaan teknologi medis Medtronic ini mengatakan bahwa Zuckerberg terus menggagalkan perusahaannya.
“Saya pikir, sejujurnya, kekayaan itu mengalir ke kepalanya,” kata George kepada Yahoo! Finance yang dikutip di Jakarta, Selasa (13/9/22).
George mengatakan Zuckerberg yang hartanya dipatok oleh Forbes sebesar USD60,8 miliar (Rp903 triliun) ini harus disalahkan karena Facebook kehilangan pangsa pasarnya karena saingan baru TikTok.
Baca Juga: Senator AS Minta Mark Zuckerberg untuk Bekerja Sama Berantas Penipuan Kripto
"Saya pikir Facebook tidak akan berjalan dengan baik selama dia ada di sana," kata George. “Dia mungkin salah satu alasan mengapa banyak orang berpaling dari perusahaannya. Dia benar-benar tersesat.”
George mengatakan kepada Yahoo! Finance bahwa Zuckerberg keliru dengan mendorong keluar COO lamanya, Sheryl Sandberg. Untuk diketahui, Sandberg mengumumkan pada bulan Juni bahwa dia meninggalkan perusahaan yang dia bantu bangun menjadi fenomena global. Sandberg akan tetap berada di dewan direksi Meta.
"Dia punya sekelompok anak muda yang lebih mirip pengikut Mark," kata George. "Sayang sekali Mark benar-benar tergelincir secara real time."
Ketika ditanya apa yang perlu dilakukan Zuckerberg untuk menjadi berbeda, George menjawab: “Sebuah organisasi perlu dengan jelas mengatakan: 'Inilah yang kami perjuangkan. Anda mungkin tidak setuju, tetapi inilah yang diperjuangkan perusahaan ini.'”
“Dan saya pikir dia benar-benar telah sangat terluka. Dan sejujurnya, anak muda mulai menjauh dari Facebook.”
George mengatakan Zuckerberg termasuk dalam kategori pemimpin bisnis yang mengorbankan nilai dan cita-cita mereka demi mengejar keuntungan yang maksimal.
Sebagaimana diketahui, Zuckerberg mendirikan Facebook ketika dia masih mahasiswa di Harvard pada tahun 2004 sebelum keluar untuk membangun situs media sosial itu.
Di bawah kepemimpinannya, perusahaan telah memiliki hampir 3 miliar pengguna di seluruh dunia. Kapitalisasi pasarnya pada hari Senin mencapai USD454 miliar (Rp6.742 triliun).
Tetapi Facebook, yang telah berganti nama menjadi Meta untuk fokus pada ekspansi ke metaverse, telah melihat harga sahamnya turun lebih dari 55% sejak mencapai tertinggi sepanjang masa tahun lalu.
Lonjakan popularitas TikTok telah memaksa anak perusahaan Meta, Instagram, untuk mengadopsi perubahan pada platformnya yang meniru aplikasi berbagi video. Tetapi influencer di Instagram mulai kesal dengan perubahan yang diusulkan untuk layanan tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: