Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jauh Banget dari Megawati yang Bicara Santun, Omongan Effendi Simbolon Bikin PDIP Kena Getahnya

        Jauh Banget dari Megawati yang Bicara Santun, Omongan Effendi Simbolon Bikin PDIP Kena Getahnya Kredit Foto: Twitter/Arief Poyuono
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pernyataan anggota Komisi I DPR RI, Effendi Simbolon, yang menyebut TNI seperti gerombolan dan organisasi masyarakat (ormas) dikritik banyak pihak. Salah satunya adalah politikus Gerindra, Arief Poyuono.

        Eks Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN itu menilai, pernyataan Effendi tersebut jauh dari ajaran Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Sebagaimana diketahui, Effendi merupakan politikus dari PDIP.

        Baca Juga: Gak Cuma TNI, Ruhut Sitompul Ikutan Geram Akan Effendi Simbolon: Cepat-cepatlah Kau Minta Maaf!

        "Ibu Megawati yang setiap tampil di publik sangat jelas berbicara, sangat santun, dan berbudaya dalam berbicara," kata Arief dalam keterangan persnya, Selasa (13/9).

        Arief menyesalkan pernyataan Effendi yang dinilainya tidak mencerminkan seorang yang punya kualitas dalam menyampaikan pendapat.

        "Omongannya tidak mencerminkan seorang yang punya kualitas dalam menyampaikan pendapat sebagai orang terdidik dan wakil rakyat," kata alumnus Universitas Jayabaya itu.

        Arief mengatakan, TNI sebenarnya institusi yang memiliki SDM terlatih, terdidik, dan berpendidikan tinggi. Dia pun merasa ucapan Effendi telah menyakiti keluarga besar militer dan bisa berdampak pada suara PDI Perjuangan pada pemilu mendatang.

        "Bisa-bisa keluarga besar TNI akan menolak alias tidak milih PDI Perjuangan dan capresnya nanti," ujar Arief.

        Sebelumnya, Ketua Umum DPP GMPPK Bernard D. Namang resmi melaporkan anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon atas dugaan pelanggaran etik ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/9).

        Adapun, Bernard melaporkan Effendi karena legislator Fraksi PDI Perjuangan itu menyebut TNI seperti gerombolan dan organisasi masyarakat (ormas) dalam sebuah rapat di DPR. "Pernyataan beliau mengenai TNI kayak gerombolan itu betul-betul sangat miris dan tidak enak didengar," kata Bernard ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.

        Baca Juga: Megawati Harus Dengar, Gegara Effendi Simbolon, Suara Dukungan Puan Maharani dalam Bahaya!

        Dia mengatakan, pernyataan Effendi soal TNI disebut gerombolan membuat risih prajurit. Dia pun berharap legislator Daerah Pemilihan III DKI Jakarta itu bisa menyampaikan permohonan maaf secara terbuka.

        "Saya minta supaya Bapak Effendi Simbolon apa, ya, mohon maaflah atas ucapannya itu kepada prajurit TNI di bawah itu," ujar Bernard.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: