Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Generasi Z Tak Bisa Lepas dari Gadget, Begini Cara Mengatasinya

        Generasi Z Tak Bisa Lepas dari Gadget, Begini Cara Mengatasinya Kredit Foto: Unsplash/Robo Wunderkind
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Seringkali orang tua membiarkan anak-anaknya mengakses gadget tanpa adanya batasan. Padahal, ada dampak serius yang bisa memengaruhi anak ketika tidak didampingi saat bermain gawai. 

        Sementara anak sebagai generasi digital hampir tidak bisa dilarang untuk mengakses gadget. Sebab, kepribadian generasi Z yang sejak lahir sudah akrab dengan digital sehingga generasi ini juga sangat melek teknologi, kritis terhadap fenomena sosial, pandai bersosialisasi, dan akrab dengan media sosial. 

        Baca Juga: Ajak Anak Berinteraksi di Dunia Nyata Agar Tak Sibuk dengan Gadget

        "Sebenarnya manfaat media digital untuk anak sangat banyak. Bisa sebagai sarana untuk belajar dan mencari berbagai informasi, membangun kreatifitas, dan media untuk berkarya," ungkap Dekan IAI Dalwa dan Ketua Umum Relawan TIK Jawa Timur, Novianto Puji, saat webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di wilayah Kabupaten Magetan, Jawa Timur, pada Selasa (4/10/2022).

        Selain itu, media digital juga memudahkan komunikasi untuk berjejaring, memudahkan bertransaksi pembayaran berbagai kebutuhan anak, serta untuk mengakses berbagai pelayanan publik. Namun di baliknya tetap ada bahaya yang mengancam anak-anak di dunia digital, seperti kesehatan dan fisik anak ketika harus terpapar sinar dari layar gadget

        Baca Juga: Efek Dophamine pada Gadget yang Membuat Kecanduan

        Kemudian akan memengaruhi perkembangan bahasa dan sosial anak di mana juga mengganggu konsentrasi serta perilaku anak. Dikhawatirkan anak juga terpapar konten yang tidak sesuai umurnya, juga rentan akan eksploitasi anak dan cyberbullying, peretasan bahkan pencurian data pribadi. 

        Lebih jauh, ia mengatakan anak harus didampingi orang tua ketika mengakses internet, dengan cara orang tua harus memiliki pengetahuan dulu terkait media digital dan pemanfaatannya. Kemudian jaga komunikasi yang baik dengan anak, agar tahu apa yang dilakukan anak dengan gadget-nya. Selain itu, pasang parental control pada gadget anak, pilihkan aplikasi yang sesuai usia anak. Pinjamkan gadget sesuai kebutuhan dan kesepakatan dengan anak. 

        "Ajarkan anak berperilaku baik di dunia maya, dan menjaga keamanan informasi pribadinya," tutup Novianto. 

        Webinar #MakinCakapDigital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di wilayah Kabupaten Magetan, merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siberkreasi. 

        Baca Juga: Waduh, Salahnya Pola Asuh Bisa Bikin Anak Kecanduan Gadget!

        Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli di bidangnya antara lain Enterpreneur dan Founder of Coffee Meets Stock Billy Tanhadi, Dekan IAI Dalwa dan Ketua Umum Relawan TIK Jawa Timur, Novianto Puji, serta Relawan TIK Tulungagung, Subaweh. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program Makin Cakap Digital hubungi info.literasidigital.id dan cari tahu lewat akun media sosial Siberkreasi atau instagram @literasidigitalkominfo.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: