Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anies Baswedan Belajar dari SBY Soal Pilih Cawapres, Pengamat: Dia Tak akan Buru-buru

        Anies Baswedan Belajar dari SBY Soal Pilih Cawapres, Pengamat: Dia Tak akan Buru-buru Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Partai NasDem telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden yang bakal diusung pada Pilpres 2024.

        Anies dipilih sebagai Capres 2024 dari Nasdem setelah masuk bursa bersama dua nama lain, yakni Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. 

        Anies sendiri sudah melakukan safari ke Partai Demokrat pada Jumat (7/10). Dia bahkan mengaku siap berkomitmen bersama Demokrat. 

        Baca Juga: Resmi Dideklarasikan Jadi Calon Presiden, Orang NasDem Ibaratkan Mas Anies Baswedan Seperti Sarang Lebah, Mengapa?

        "Saya membayangkan akan berjumpa dengan beberapa pengurus. Ternyata Demokrat itu luar biasa, begitu hangat sambutannya. Insyaallah ini penanda bahwa kami siap untuk jalan bersama-sama," ucap Anies. 

        Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu menjelaskan jalan bersama bukan keinginan dari puncak, melainkan yang bergerak dari seluruh arah.

        Pengamat politik Hendri Satrio menilai kemungkinan Anies memilih AHY sebagai calon wakil presiden masih terbuka. 

        Baca Juga: PDIP Sentil NasDem 'Biru Sudah Terlepas dari Pemerintahan Jokowi', Pengamat: Soalnya yang Diusung Anies Baswedan

        Namun, pendiri lembaga survei KedaiKopi itu tidak mengetahui seberapa besar peluang AHY dipilih oleh Anies. 

        "Anies juga sudah bilang enggak buru-buru. Menurut saya, masuk akal juga," kata Hendri Satrio melansir dari JPNN.com, Minggu (9/10). 

        Pria yang akrab disapa Hensat itu menilai Anies belajar dari Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam memilih cawapres saat akan maju pada periode keduanya. 

        "SBY saja yang periode kedua begitu tinggi elektabilitasnya dia memilih cawapres di ujung-ujung, apalagi ini Anies Baswedan yang belum 100 persen tiketnya, lalu lawannya juga belum ketahuan. Jadi, memang kita harus menunggu," lanjutnya. 

        Baca Juga: Pacul Tegaskan PDIP Nggak Takut Soal NasDem Usung Anies Baswedan: Baru Bakal Capres, Bisa Saja Gagal!

        Dia juga menyebut masih ada beberapa nama yang punya potensi untuk dipilih oleh Anies Baswedan sebagai pasangannya pada Pilpres 2024. Baik dari ketua umum partai politik, maupun bukan kader. 

        "Ketua umum parpol ada Cak Imin, Ahmad Syaikhu, Airlangga Hartarto, tetapi kalau dari non-parpol ada macam-macam, Rizal Ramli, Abraham Samad, Susi Pudjiastuti bisa saja dipasangkan," ujar Hendri Satrio. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: