Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        IWF Telah Resmi Diluncurkan, Erick Thohir: Siap Perbaiki Akses Air Bersih Warga Indonesia!

        IWF Telah Resmi Diluncurkan, Erick Thohir: Siap Perbaiki Akses Air Bersih Warga Indonesia! Kredit Foto: Laras Devi Rachmawati
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pemerintah melalui Kementerian BUMN baru saja meluncurkan program Indonesia Water Fund (IWF) sebagai upaya memperbaiki akses air bersih bagi seluruh rakyat Indonesia.

        Peluncuran dilakukan dalam acara Konferensi Internasional BUMN (SOE) International Conference yang digelar di Nusa Dua, Bali, Senin (17/10/2022). 

        Baca Juga: Transformasi BUMN Ala Erick Thohir Manjur, BNI Jadi Makin Optimis, Siap Perkuat Pemulihan Ekonomi

        Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan, keberadaan IWF akan menjadi wadah atau platform guna mendukung percepatan investasi penyediaan sambungan air bersih ke rumah-rumah dan diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif solusi bagi Pemerintah melalui pendanaan non-APBN. 

        “Konstitusi Indonesia mengakui dan menjamin hak atas air sebagai pengejawantahan dari pemenuhan hak asasi masyarakat Indonesia, sekaligus hak asasi sosial di mana peran dan keterlibatan Pemerintah menjadi suatu kebutuhan,” kata Ma’ruf Amin saat membuka SOE International Conference secara virtual, Senin (17/10/2022).

        Untuk diketahui, Indonesia Water Fund (IWF) diinisiasi oleh Kementerian BUMN melalui sinergi Holding BUMN Danareksa seperti Danareksa, Nindya Karya, Perum Jasa Tirta 1, dan Perum Jasa Tirta 2 untuk menghadirkan sambungan air ke berbagai wilayah di Indonesia. 

        Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengungkapkan, IWF akan fokus pada tiga pilar yang menawarkan pendekatan investasi dengan manfaat berkelanjutan dan menghadirkan akses yang terintegrasi dari hulu ke hilir. 

        Baca Juga: BUMN Makin Bersinergi, Erick Thohir: Keuntungan Konsolidasi Meroket, Capai 838%!

        “Target awal, IWF akan mengelola dana sebesar 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp15 triliun dari mitra strategis untuk memperbaiki akses air bersih bagi 40 juta jiwa rakyat Indonesia. Sesuai dengan prinsip IWF, yaitu penyediaan platform investasi yang mudah direplikasi, sehingga penambahan sambungan rumah untuk percepatan akses air bersih akan dapat terus menerus ditingkatkan,” kata Erick. 

        Lebih lanjut, Erick menambahkan bahwa IWF adalah solusi cepat untuk pemerataan akses air bersih, mempercepat penyediaan air bersih yang inklusif, berkelanjutan, dan efisien bagi seluruh rakyat Indonesia, sekaligus memperluas cakupan layanan air bersih nasional serta sebagai bentuk pendanaan untuk air bersih yang berjalan berdampingan dengan APBN secara mandiri, sehingga tidak membebani APBN secara langsung. 

        Baca Juga: Terobosan Erick Thohir Dipuji, Wapres Resmikan Indonesia Water Fund di SOE International Conference

        Berdasarkan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Tahun 2021, rumah tangga dengan akses air minum layak baru mencapai 90,8%, di mana sekitar 12% rumah tangga memiliki akses air minum aman, dan kurang lebih 19% memiliki akses air minum perpipaan. 

        Baca Juga: Punya Modal Multi Aspek, Erick Thohir Dinilai Layak Dicalonkan di Pilpres

        Sementara berdasarkan data dari Danareksa Research Institute, konsumsi air semakin meningkat sejalan dengan peningkatan populasi. Namun, kelangkaan air menjadi masalah besar di beberapa negara dan bersamaan dengan kualitas air yang kurang baik menjadi penyebab penyebaran penyakit. Nantinya, isu kelangkaan dan kualitas air akan menjadi prioritas.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Laras Devi Rachmawati
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: