Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Peringatan Bagi Gerindra, Elektabilitas Prabowo Subianto Belum Bisa Saingi Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan

        Peringatan Bagi Gerindra, Elektabilitas Prabowo Subianto Belum Bisa Saingi Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Kredit Foto: Detik
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Partai Gerindra nampaknya harus mulai menyusun strategi untuk memenangkan Prabowo Subianto. 

        Sebab berdasarkan dari data lembaga survei NEW INDONESIA Research & Consulting terkait Elektabilitas Capres 2024. Elektabilitas Prabowo stagnan dan kalah dengan Ganjar Pranowo serta Anies Baswedan.

        Baca Juga: Prabowo Subianto yang Terima Pinangan Presiden Jokowi Jadi Menhan Disebut Sebuah Penghianatan, Loyalisnya Minta Tebus Kesalahan

        "Elektabilitas Prabowo stagnan, sedangkan Ganjar dan Anies bergerak melejit," kata Direktur Eksekutif NEW INDONESIA Research & Consulting Andreas Nuryono dikutip dari Antara, Sabtu (22/10/2022).

        Menurut Andreas, Prabowo masih memiliki kekuatan dengan selalu menempati posisi tiga besar. 

        Akan tetapi, tren stagnasi dalam setahun terakhir membuat Prabowo dan pendukungnya harus memikirkan strategi untuk mendorong elektabilitas lebih tinggi menuju gelaran pemilu presiden.

        Sepanjang 2022, kata dia, elektabilitas Prabowo Subianto di bursa calon presiden cenderung stagnan. 

        Baca Juga: Kunjungi Menhan AS, Prabowo Bahas Strategi Pertahanan Indo-Pasifik

        Berkebalikan dengan Prabowo, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi calon presiden (capres) yang tingkat keterpilihannya naik signifikan.

        "Elektabilitas Ganjar Pranowo terus menanjak, mencapai 22,1 persen, menjadikannya unggul pada peringkat pertama. Anies Baswedan menyusul dengan menduduki peringkat ketiga dengan elektabilitas mencapai 17,6 persen," ujar Andreas Nuryono.

        Ganjar Pranowo pada survei bulan Februari 2022 hanya memiliki elektabilitas sebesar 13,5 persen, sedangkan Anies Baswedan sebesar 13,8 persen.

        Baca Juga: Bos Pentagon Terima Kunjungan Prabowo, Dialognya Luar Biasa

        Sebaliknya, Ganjar terus menuai dukungan publik meskipun belum mendapat restu dari partainya sendiri.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: