Menang Survei, AHY dan Demokrat Diminta Tidak Jumawa

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyambut baik hasil survei teranyar Litbang Kompas, dengan menempatkannya di posisi tiga besar bursa parpol.

“Kepada para kader, jangan cepat merasa puas. Jangan jumawa. Mari kita terus berjuang, terus berada di tengah-tengah masyarakat,” ujar AHY melalui keterangan tertulis kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca Juga: Beres Kongres Partai Komunis, Xi Jinping Ngaku Bawa Ekonomi China Lebih Baik

Dia meminta, skuad Demokrat bekerja lebih keras lagi, untuk menyerap aspirasi rakyat untuk mewujudkan perubahan dan perbaikan. 

“Jangan kecewakan harapan rakyat, karena harapan rakyat perjuangan Demokrat,” pesannya.

Putra sulung Presiden Indonesia Keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menceritakan, dirinya mendapatkan kabar gembira hasil survei Litbang Kompas itu selepas olahraga pagi kemarin. 

Baca Juga: Begini Cara Cepat Hentikan Kasus Gagal Ginjal Melebar versi Waketum Partai Garuda, Sat Set Sehari Kelar

AHY bersyukur, di bawah komandonya, Demokrat bisa kembali naik dari 11,6 persen di survei Juni 2022, menjadi 14 persen pada Oktober 2022.

Sontak, hasil ini mengokoh­kan Partai Demokrat pada posisi papan atas sekaligus mengar­tikan bentuk kepercayaan dari rakyat tidak hanya kepada par­tainya, juga terhadap perubahan dan perbaikan di negeri ini.

“Ini untuk ketiga kalinya elek­tabilitas Partai Demokrat tercatat meningkat dalam survei Litbang Kompas sejak bulan Oktober ta­hun 2021. Saat itu, elektabilitas Demokrat terekam sebesar 5,4 persen, kemudian melompat menjadi 10,6 persen pada sur­vei Januari 2022, lalu naik lagi menjadi 11,7 persen pada survei Juni lalu,” pungkasnya.

Baca Juga: Presiden China 2002-2012 Diusir dari Acara Kongres Partai Komunis, Xi Jinping Diam Aja!

Untuk diketahui, Survei Litbang Kompas terbaru menempatkan PDIP di posisi puncak dengan raihan 21,1 persen, diikuti Gerindra (16,2 persen) dan Partai Demokrat (14 persen) di posisi tiga besar.

Selanjutnya, ada Partai Golkar (7,9 persen), PKS (6,3 persen), PKB (5,6 persen), Perindo (4,5 persen), NasDem dengan elektabilitas (4,3 persen), PAN (3,1 persen) dan PPP dengan elekta­bilitas 1,7 persen.

Baca Juga: Partai Gerindra: Minat Santri Tidak Hanya di Bidang Agama, Tapi Juga Sains dan Teknologi

Survei ini, dilakukan dengan mewawancarai 1.200 respon­den yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 Provinsi. 

Tingkat kepercayaan mencapai 95 persen dengan mar­gin of error penelitian sebesar kurang lebih 2,8 persen.