Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        IKN yang Mangkrak dan Masyarakat yang Terpecah Belah Bakal Jadi Warisan dari Presiden Jokowi

        IKN yang Mangkrak dan Masyarakat yang Terpecah Belah Bakal Jadi Warisan dari Presiden Jokowi Kredit Foto: Instagram/Rocky Gerung
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Rocky Gerung memprediksi bahwa di akhir massa jabatannya Presiden Joko Widodo hanya akan mewariskan dua hal yaitu proyek Ibu Kota Negara (IKN) baru yang makrak dan masyarakat yang terpecah belah. 

        Sebelumnya, Rocky pernah memprediksi bahwa pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru akan berujung gagal.

        Rocky menilai proyek IKN sebagai salah satu ambisi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

        Baca Juga: Presiden Jokowi Beri Kebebasan Pendukungnya Cari Capres-Cawapres Terbaik, Relawan: Dia Tau Maunya Rakyat!

        "Publik sudah menganggap itu ambisi presiden, ya sudah kan ambisi itu tidak bisa ditahan karena dia punya kekuasaan," kata Rocky, seperti dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com Minggu (06/11/22).

        Tak hanya itu, Rocky berpendapat bahwa proyek IKN akan kemungkinan mangkrak. Sebab, dirinya tak yakin soal pembangunan ibu kota baru tersebut.

        "Prediksi ahli semua melihat itu bakal mangkrak. Tapi enggak ada soal karena sangat mungkin nanti ibu kota itu bakal dibangun juga melalu bantuan Bandung Bondowoso atau seluruh jin nusantara dikerahkan buat bangun itu kan," ungkapnya.

        Rocky mengatakan, Jokowi seharusnya bisa membuat kebijakan rasional dalam membuat proyek sehingga didukung banyak pihak.

        Baca Juga: Singgung Penyalahgunaan Fungsi Kepolisian, Massa Aksi 411 Tegas Minta Presiden Jokowi Mundur: Polisi Bukan untuk Berperang!

        Menurutnya, apa yang direncanakan oleh Jokowi tidak akan selesai dengan baik.

        Rocky bahkan menyebut, proyek tersebut dapat selesai apabila mendapatkan bantuan mistik.

        "Kan kita ingin ada rasionalitas dalam membuat kebijakan. Kalau kalkulasi tidak memungkinkan itu artinya ada faktor lain yang ditambahkan di situ, yaitu pasti faktor mistik, bahwa itu bisa langsung di bangun," tandasnya.

        Warisan kedua adalah masyarakat yang terpecah belah. Menurut Rocky ini tercermin dari sikap Jokowi saat menghadapi Aksi 411 yang menuntut Jokowi agar mundur dari jabatannya sebagai kepala negara.

        Bukan menemui para Ormas Islam yang berdemonstrasi, Jokowi justru pergi meninggalkan Istana Merdeka dan bertolak menuju Jawa Timur untuk melaksanakan kunjungan kerja.

        Menurut Rocky, keputusan Jokowi yang tidak menemui para demonstran justru memperkuat isu Islamophobia yang santer ada di pemerintahan Jokowi.

        Baca Juga: Hersubeno Arief: Boleh Menuntut Presiden Mundur, yang Tidak Boleh Itu Presiden Maju Sampai 3 Periode

        "Pak Jokowi sebetulnya kalau dia masuk akal politiknya dia temui itu supaya terlihat bahwa Pak Jokowi tidak pro Islamophobia," ujar Rocky.

        "Jadi kalau ditanya apa yang akan diwariskan oleh Pak Jokowi, satu adalah IKN yang mangkrak. Dua adalah masyarakat yang terbelah," tambah Rocky. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: