Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mark Zuckerberg Umumkan PHK 11.000 Karyawan Meta, Ini Pesangon Para Karyawan yang Terdampak!

        Mark Zuckerberg Umumkan PHK 11.000 Karyawan Meta, Ini Pesangon Para Karyawan yang Terdampak! Kredit Foto: Reuters/Aaron P Bernstein
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Meta memberhentikan 13% stafnya yang setara dengan lebih dari 11.000 karyawan. Hal tersebut disampaikan langsung oleh CEO Mark Zuckerberg dalam sebuah surat kepada karyawan.

        "Hari ini saya membagikan beberapa perubahan tersulit yang kami buat dalam sejarah Meta," kata Zuckerberg dalam surat itu.

        “Saya telah memutuskan untuk mengurangi ukuran tim kami sekitar 13% dan melepaskan lebih dari 11.000 karyawan berbakat kami. Kami juga mengambil sejumlah langkah tambahan untuk menjadi perusahaan yang lebih ramping dan efisien dengan memotong pengeluaran yang tidak perlu dan memperpanjang pembekuan perekrutan kami hingga Q1.”

        Baca Juga: Mark Zuckerberg Didamprat Sesama Miliarder Atas Keputusannya Ubah Facebook ke Arah Metaverse

        Imbas dari PHK yang dilakukan Zuckeberg, saham Meta naik sekitar 7,7% pada Rabu pagi.

        PHK tersebut terjadi di tengah masa sulit bagi induk Facebook Meta. Sebelumnya, investor mengkhawatirkan kenaikan biaya dan pengeluaran Meta yang melonjak 19% dari tahun ke tahun di kuartal ketiga menjadi USD22,1 miliar (Rp346 triliun).

        Penjualan keseluruhan perusahaan turun 4% menjadi USD27,71 miliar (Rp434 triliun) pada kuartal tersebut sementara pendapatan operasionalnya turun 46% dari tahun sebelumnya menjadi USD5,66 miliar (Rp88,6 triliun).

        “Saya ingin bertanggungjawab atas keputusan ini dan bagaimana kami sampai di sini. Saya tahu ini sulit untuk semua orang, dan saya terutama minta maaf kepada mereka yang terkena dampak.” kata Zuckerberg.

        Zuckerberg mengatakan Meta membuat pengurangan di setiap organisasi tetapi perekrutan itu akan terpengaruh secara tidak proporsional karena perusahaan berencana untuk mempekerjakan lebih sedikit orang pada tahun 2023. Perusahaan memperpanjang pembekuan perekrutan hingga kuartal pertama dengan beberapa pengecualian, kata Zuckerberg.

        “Ini adalah saat yang menyedihkan, dan tidak ada jalan lain untuk itu. Kepada mereka yang pergi, saya ingin mengucapkan terima kasih sekali lagi atas semua yang telah Anda berikan ke tempat ini,” tambahnya.

        Karyawan yang terkena dampak akan menerima 16 minggu gaji ditambah dua minggu tambahan untuk setiap tahun layanan, kata Zuckerberg. Meta akan menanggung asuransi kesehatan selama enam bulan.

        Lebih lanjut, Meta banyak berinvestasi di metaverse, dunia digital yang belum dikembangkan yang dapat diakses oleh virtual reality dan headset augmented reality. Taruhan besar ini telah menelan biaya Meta USD9,4 miliar (Rp147 triliun) sejauh ini pada tahun 2022, dan perusahaan mengantisipasi bahwa kerugian akan tumbuh secara signifikan dari tahun ke tahun.

        Zuckerberg mengatakan selama panggilan dengan analis sebagai bagian dari laporan pendapatan kuartal ketiga bahwa Meta berencana untuk memfokuskan investasi pada sejumlah kecil area pertumbuhan prioritas tinggi selama tahun depan.

        "Itu berarti beberapa tim akan tumbuh secara berarti, tetapi sebagian besar tim lain akan tetap datar atau menyusut selama tahun depan," kata Zuckerberg. “Secara keseluruhan, kami berharap untuk mengakhiri tahun 2023 dengan ukuran yang kira-kira sama, atau bahkan organisasi yang sedikit lebih kecil dari kami saat ini.”

        Untuk diketahui, Meta memiliki lebih dari 87.000 karyawan pada akhir September.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: