Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Wapres: Ayo Masyarakat Vaksin dan Booster Covid-19!

        Wapres: Ayo Masyarakat Vaksin dan Booster Covid-19! Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Warta Ekonomi, Tangerang Selatan -

        Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin, menegaskan agar masyarakat segera melakukan vaksin Covid-19 dan booster. Pasalnya, kenaikan kasus Covid-19 mayoritas ialah yang belum divaksin.

        "Jadi, satu hal yang diminta pemerintah saat ini adalah supaya masyarakat melakukan vaksinasi. Ini masyarakat yang belum divaksin sebab yang paling rentan itu yang belum divaksin," tegas Wapres dalam keterangannya setelah menyerahkan program bantuan BAZNAS Microfinance Masjid kepada jemaah Masjid At Taqwa, di Pondok Cabe Udik, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (11/11/2022).

        Baca Juga: Cegah Krisis Saat Covid, Bio Farma Kebut 20 Juta Dosis Vaksin Indovac Tahun Ini

        Wapres pun menekankan untuk masyarakat yang telah divaksin ke-2 untuk segera melakukan booster. "Yang sudah divaksin wajib supaya di-booster," ujarnya.

        Bahkan, lanjut Wapres, pemerintah berencana melakukan penambahan booster agar imunitas masyarakat terhadap Covid- 19 dapat lebih kuat. Untuk itu, masyarakat diminta untuk tetap waspada dan tetap mematuhi serta menjalan protokol kesehatan.

        "Bahkan sekarang ada pikiran untuk menambah booster lagi, dua kali booster-nya. Maka, masyarakat jangan sampai abai. jangan sampai lalai karena ancaman masih ada," ucap Wapres.

        Sebelumnya, menuruut data yang dihimpun Satuan Tugas Penanganan (Satgas) COVID- 19, kasus Covid-19 di Indonesia kembali bertambah pada Kamis ini. Sekitar 6.249 kasus baru terkonfirmasi. DKI Jakarta melaporkan peningkatan kasus terbanyak sebanyak 2.396 pasien.

        Dari data yang diterima di Jakarta, terlihat juga penambahan pasien sembuh 4.223 orang dan 37 orang meninggal dunia. Total kasus Covid-19 di Indonesia sejak 2020 mencapai 6.544.201 orang dengan 6.339.381 orang telah pulih dan 158.989 meninggal dunia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: