Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anies Baswedan Dielu-elukan Loyalis Karena Jadi Pembicara di G20, Ade Armando: Kelakuan Kubu Anies Memang Memalukan!

        Anies Baswedan Dielu-elukan Loyalis Karena Jadi Pembicara di G20, Ade Armando: Kelakuan Kubu Anies Memang Memalukan! Kredit Foto: Fb Ade Armando Official
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Anies Baswedan diketahui diundang panitia untuk menjadi salah satu pembicara di acara G20 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Sabtu (12/11/2022) lalu. 

        Anies diminta panitia untuk menjadi salah satu narasumber terkait kepemimpinannya di Provinsi DKI Jakarta, khususnya terkait pengendalian emisi karbon.

        Pegiat media sosial, Ade Armando mengatakan Anies Baswedan hanya menjadi pembicara dalam side event yang diselenggarakan Bloomberg.

        Baca Juga: Ade Armando Sebut Anies Baswedan Hanya Jadi Pembicara di ‘Side’ Event G20: Fanboy Anies Berlebihan!

        Untuk diketahui, Bloomberg adalah lembaga konsultan dan penelitian yang memfokuskan diri pada isu-isu peralihan energi.

        “Saya sendiri pada awalnya memperoleh kisah diundangnya Anies ke G20 itu melalui WhatsApp Group yang di dalamnya ada percinta Anies. Mereka dengan bangga bilang Anis memang hebat, Jokowi sih lewat,” kata Ade melansir youtube Cokro TV (Kamis, 17/11/22).

        “Tapi puji-pujian pada Anies ini tidak berhenti di medsos, anggota Komisi 6 DPR RI dari partai Demokrat, Herman Khairan bahkan mengatakan kepada media bahwa kehadiran Anies Baswedan dalam forum G20 menunjukkan kinerja Anies diakui dunia,” jelas Ade. 

        Ada pula loyalis Anies bernama Jamiludin Ritonga, dia adalah dosen di Universitas Esa Unggul menurutnya, diundangnya Anies membuktikan dia memang bekerja dan berprestasi selama memimpin DKI Jakarta. 

        Baca Juga: Gak Perlu Ribut-ribut! Pertemuan Anies Baswedan-Gibran Rakabuming Menguntungkan Keduanya

        “Kata Jamiludin, mereka tentu tidak mengundang sembarang orang untuk berbicara di forum tersebut hanya orang yang punya kapasitas dan prestasi menonjol yang mengundang untuk berbicara di forum G20” jelas Ade. 

        Jamaludin ungkapnya, bahkan bilang tuduhan bahwa Anies pemimpin hasil pencitraan tentu terbantahkan dengan sendirinya. Mereka yang merendahkan Anies kata Jamiluddin seharusnya mencabut penilaian pada Anis kalau masih punya rasa malu. 

        “Dia bahkan menghina para kompetitor Anis yang tidak tampil di forum G20, kinerjanya memang masih pas-pasan, kapasitasnya masih lokal sehingga belum dianggap di dunia internasional kata Jamiludin,” katanya.

        “Kubu Anis rupanya sudah bahagia betul, tapi sayangnya itu semua cuma kisah imajinasi alias khayalan tingkat tinggi. Bagi mereka yang berakal sehat berita bahwa ada undangan buat Anis untuk hadir di G20 itu sejak awal memang bikin heran,” tambahnya.

        Baca Juga: Tersebar Isu Gibran Rakabuming Bakal ‘Dipinang’ Jadi Wakil Anies Baswedan, Demokrat Beri Tanggapan Mengejutkan!

        Menurut Ade, sebenarnya kubu Anies tidak perlulah sampai harus melakukan tingkah semacam itu. Karena hadir menjadi pembicara di Bloomberg NEF Summit itu sebenarnya sudah cukup presisius, acara G20 ini memang terdiri dari beberapa lapisan. 

        “Realitanya Anies memang tidak selevel Jokowi. Nggak ada lah cerita bahwa Jokowi panik kepanasan, keringetan begitu. Kelakuan kubu Anies ini memang memalukan dan mempermalukan Anies sendiri. Ayolah Berhentilah berkhayal dan berbohong,” kata dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: