Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Soal Dikit-Dikit Demo, Mantan Pentolan GNPF MUI: Jangan Mau Jadi Korban, Saya Paham Betul Mana Ular, Mana Belut, Mana Monyet

        Soal Dikit-Dikit Demo, Mantan Pentolan GNPF MUI: Jangan Mau Jadi Korban, Saya Paham Betul Mana Ular, Mana Belut, Mana Monyet Kredit Foto: Instagram Bachtiar Nasir
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Mantan Ketua Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Ustadz Bachtiar Nasir menyayangkan adanya aksi 'dikit-dikit demo' dan menganggap cara ini adalah cara lama.

        Tak hanya itu, Bachtiar Nasir menyarankan kepada emak-emak agar tidak gampang tersulut emosinya saat menanggapi sebuah pesan yang ada di grup Whatsapp (WA).

        "Jangan gampang terburu-buru. Terutama emak-emak militan yang gampang kesundut, yang sumbu pendek, baru dipancing pakai WA dikit langsung meledak, lalu bikin kelompok ayo ke sana, ayo ke sini," kata Bachtiar Nasir dalam sebuah video.

        Bachtiar menilai jika mudah terpancing, nantinya para emak-emak akan menjadi korban. Ia menilai jangan mau dimanfaatkan untuk digerakan mengikuti demo.

        "Sabar, nanti jadi korban nanti, karena saya paham betul di lingkungan ini mana yang ular mana yang belut, mana yang monyet dan mana yang orang-orangan sawah.

        Bachtiar Nasir juga menyayangkan adanya aksi 'dikit-dikit demo' dan menganggap cara ini adalah cara lama.

        Hal itu terlihat dalam sebuah potongan video yang diunggah di Koma Indonesia. Tak dijelaskan pasti, apakah konteks pernyataannya dikaitkan dengan rencana Reuni Persaudaraan Aksi 212 yang akan digelar pada 2 Desember mendatang.

        Bachtiar Nasir curiga kalau orang yang 'dikit-dikit demo' berarti ia sudah punya penghasilan dari menggerakan demo.

        "Saya kenapa gak mau terlibat terlalu banyak, dikit-dikit demo-dikit dikit demo, saya melihat kalau orang mau demo terus berati sudah ada penghasilan tuh di situ. kalau orang sudah sering mengerjakan sesuatu dan lama hanya di situ mainnya berati dia punya penghasilan disitu," tegasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: