Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Gerindra-PKB Masih Tarik Ulur, Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar Sama-sama Punya Ambisi Jadi Capres

        Gerindra-PKB Masih Tarik Ulur, Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar Sama-sama Punya Ambisi Jadi Capres Kredit Foto: Antara/ANTARA/M Risyal Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Hingga saat ini Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang terdiri dari PKB dan Gerindra belum menetapkan pasangan capres dan calon wakil presiden (cawapres). 

        Keduanya masih mengacu hasil forum di masing-masing partai untuk mengusung ketua umumnya, yakni Prabowo Subianto dan Abdul Muhaimin Iskandar sebagai capres.

        Baca Juga: PKS dan Demokrat Dinilai Tak Akan Kabur, Anies Baswedan Sudah Tepat Tak Buru-buru Tentukan Cawapres!

        Namun, Partai Gerindra dan PKB telah mengikrarkan diri untuk berkoalisi menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Prabowo dan Muhaimin juga sudah ditugaskan untuk merumuskan pasangan capres-cawapres yang akan diusung.

        Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menegaskan bahwa partainya tetap akan mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres). 

        "Pak Prabowo adalah calon presiden dari Partai Gerindra dan Pak Muhaimin Iskandar adalah calon presiden dari Partai Kebangkitan Bangsa," ujar Muzani.

        "Pasangan calon presiden dari gabungan Partai Gerindra dan PKB sampai sekarang belum ditetapkan, apalagi pasangan calon wakil presiden. Karena pasangan calon presiden dan wakil presiden akan ditentukan oleh kedua ketua umum," ujar Muzani.



        Baca Juga: Bukan Aher Apalagi Gibran, Ternyata Ini Sosok Cawapres Ideal Bagi Anies Baswedan

        Itu sudah menjadi keputusan rapat pimpinan nasional (Rapimnas) yang harus diikuti oleh seluruh kader, termasuk Sandiaga Salahuddin Uno kata dia.

        "Kan Pak Sandi selalu mengatakan bahwa dia ikut keputusan Pak Prabowo, ya lah ikutlah, begitu aja. Ya katanya mau taat kepada Pak Prabowo, jadi saya ikut dan percaya apa yang diomongkan saja," ujar Muzani di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (21/11).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: