Penguatan talenta sangat diperlukan dalam mendorong transformasi digital yang saat ini sedang berlangsung di Indonesia. Memiliki visi yang selaras dalam mengembangkan talenta digital, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (Telkom) melalui ITDRI (Indonesia Telecommunication & Research Institute) berkolaborasi dengan Huawei dengan memberikan workshop untuk talenta digital yang ada di Telkom.
Workshop diselenggarakan tiga hari, 17-19 November 2022 lalu, dengan memberikan executive training untuk para senior leader di Telkom yang berkaitan konektivitas masa depan. Sebagai salah satu perusahaan teknologi, Huawei telah bekerja sama dengan banyak provider telekomunikasi di berbagai negara, salah satunya PCCW Hongkong Telecomm (HKT), dengan menghadirkan narasumber Michael Chiu Chung Yue dan Kam Shing Fung sebagai VP & AVP Engineering Operations, Resources Management & Transformation PCCW HKT.
Baca Juga: Gak Tanggung Gelontorkan Dana, Telkom Kian Sigap Bantu Korban Gempa Cianjur
"Kehadiran Hongkong Telecomm memberikan sharing tentang konektivitas yang terintegrasi dari mulai bagaimana konektivitas tersebut di-set up hingga bisa diterima pelanggan menjadi hal yang bagus sehingga kita bisa mencontoh implementasinya di Indonesia yang sedang membangun konektivitas tersebut," kata Kepala Proyek Bisnis Transformasi Digital Connectivity Telkom Group Pontjo Suharwono dalam keterangan resminya, Jumat (2/12/2022).
Pontjo menyebutkan pihaknya meyakini pembelajaran dari kegiatan ini sangat dapat diimplementasikan dalam mempersiapkan satu dari lima strategi besar Telkom Group.
Baca Juga: Telkom Sukses Sabet Dua Penghargaan di Anugerah Media Humas 2022
Digital connectivity, yang dicirikan dengan integrasi layanan, akan membawa dampak penting pada perbaikan pengalaman pelanggan atau customer experience. Hal tersebut dibuktikan oleh PCCW yang sudah mengimplementasikan hal tersebut sejak 2006, hingga kemudian dapat mengintegrasikan produknya ke pelanggan dalam bentuk "Quad Play", yang merupakan penggabungan 4 layanan, yaitu Telepon, Internet, Seluler, dan Digital TV yang dapat dinikmati lebih mudah.
Sebelumnya, masyarakat Hongkong memiliki tagihan terpisah antara telepon rumah dan internet, bahkan berbeda provider untuk seluler dan televisi. Dengan konektivitas yang sudah terbangun, pelanggan bisa dengan mudah membayar 4 layanan sekaligus sehingga menjamin sisi dari customer experience dan bisnis yang sustainable.
"Membangun konektivitas masa depan yang terintegrasi merupakan inisiatif yang sangat penting bagi strategi transformasi TelkomGroup, sehingga kita harus menyiapkan segala sesuatunya termasuk paradigma, pemahaman, dan kompetensi yang dibutuhkan untuk mendukung kesuksesannya. Harapannya tidak berhenti di hari ini saja namun akan terus bergulir mendatangkan para ahli dan narasumber untuk mendukung proses transformasi ini," jelas Jemy V Confido, Chairman of ITDRI, saat memberikan opening speech pada sesi workshop.
Jemy meyakini dengan diadakannya kegiatan ini dapat memberikan pemahaman yang lebih luas terkait penerapan maupun pembangunan konektivitas terintegrasi di Indonesia, khususnya untuk mendukung penerapan lima strategi besar Telkom Group.
Kolaborasi antara Telkom-ITDRI dan Huawei tidak terjadi begitu saja, kolaborasi keduanya sudah terjalin sejak tahun 2021 dengan bereksperimentasi dalam kurikulum 5G dan Data Science, serta menggelar beberapa program learning dalam bentuk webinar.
Di tahun 2022 hingga 2023 mendatang, keduanya akan menyelenggarakan 4 program joint learning dengan topik Digital Connectivity, Big Data Certification, IP Network & Cloud Data Center (CDC) yang akan dikemas dalam bentuk workshop serta menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya.
Baca Juga: Hadapi Tantangan Era Digital, Telkom-ITDRI Gaet MIT dan Huawei
"Selain berkolaborasi dengan Huawei, Telkom-ITDRI sudah banyak melakukan kolaborasi bersama partner lain dalam lingkup Learning, Research & Innovation," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Ayu Almas