Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sulit Merebut Kursi Jokowi, Elektabilitas NasDem Masih Ketinggalan Jauh Sama Kubu Megawati

        Sulit Merebut Kursi Jokowi, Elektabilitas NasDem Masih Ketinggalan Jauh Sama Kubu Megawati Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) telah merilis hasil survei terbarunya terkait dengan elektabilitas dari sejumlah partai jelang Pilpres 2024.

        Survei yang bertajuk “Trend Elektabilitas Partai” ini menunjukkan hasil elektabilitas sejumlah partai jika pemilu diadakan sekarang.

        Baca Juga: NasDem Saja Belum Berkoalisi, Teguran Atas Safari Anies Baswedan Dinilai Malah Buka Tabir Rahasia!

        Hasilnya memperlihatkan bagaimana PDI Perjuangan masih mentereng di puncak dengan perolehan dukungan sebesar 24,1 persen.

        Sisanya disusul Golkar 9,4 persen; Gerindra 8,9 persen; Demokrat 8,9 persen; PKS 6,2 persen; PKB 6,1 persen; Perindo 4,6 persen; Nasdem 3,2 persen; PPP 2,9 persen; dan PAN 1,7 persen.

        Sementara partai-partai lain mendapat dukungan di bawah 1 persen, dan yang belum tahu ada 20,9 persen. 

        "Bahwa dibanding hasil pemilu 2019 lalu, dukungan kepada PDIP naik dari 19.3 persen menjadi 24,1 persen," ujar Direktur Riset SMRC, Deni Irvani dikutip pada Selasa (20/12/2022). 

        Baca Juga: Bukan Ganjar Pranowo, Anak Buah Megawati Ini Digadang-gadang Jadi Saingan Beratnya Anies Baswedan!

        Sementara Elektabilitas Demokrat juga sedikit naik dari 7,8 persen menjadi 8,9 persen, atau relatif stabil. Sementara partai-partai lain yang ada di parlemen cenderung menurun.

        Namun demikian, Deni menambahkan bahwa setiap partai masih punya peluang menaikkan dukungan, karena masih ada sekitar 20,9 persen warga yang saat ini belum menentukan pilihan.

        Baca Juga: Tak Takut Suaranya Melorot Gegara Anies Baswedan, Elite NasDem: Seiring Waktu Akan Berjalan...

        Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 3 - 11 Desember 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

        Baca Juga: Jabatan Anak Buah Anies Dicopot Sana-Sini, Bawahan Megawati: Lebay, Pura-Pura Dizalimi....

        Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden.  Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 1029 atau 84%. Sebanyak 1029 responden ini yang dianalisis. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: