Panda Nababan: Megawati Gak Mungkin Nyapres, Udah Nenek-Nenek Malu Kalau Kalah
Dinilai sebagai king maker, akankah Megawati Soekarnoputri berminat untuk kembali berkompetisi di pilpres 2024? Terlebih lagi, ia merupakan pemegang status sebagai dua kali pemenang pemilu. Politisi senior PDIP, Panda Nababan, mengatakan bahwa Megawati tak punya niatan tersebut.
Seperti diketahui, PDI Perjuangan sudah dua kali memenangi pemilu, tepatnya di tahun 2014 dan di tahun 2018. Tak hanya itu, PDIP juga sukses mempertahankan kadernya, yakni Jokowi sebagai presiden selama dua periode berturut-turut.
Baca Juga: Ditugaskan Megawati untuk Menghadap Jokowi, Hasto PDIP Bawa Misi 'Ngomporin' Reshuffle?
Meski punya rekor dan pengaruh oke, sepertinya hal itu tak menggoda Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk ikut dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.
Hal itu paling tidak seperti yang diungkap oleh politisi senior PDIP Panda Nababan. Dalam obrolan di channel YouTube Total Politik, mantan wartawan tersebut mengatakan bahwa kecil kemungkinan Megawati Soekarnoputri untuk maju di ajang Pilpres 2024.
"Emang Bu Mega punya peluang lagi pung buat jadi presiden?" kata host channel YouTube total politik Arie Putra.
"Ngga ada," tegas Panda Nababan.
"Lah kenapa?" lanjut Arie.
"Dia bilang sama aku, aku udah tua, aku udah nenek-nenek kata dia. Dan kalau kalah aku malu," terang Panda menirukan obrolannya bersama Megawati Soekarnoputri.
Meski dianggap tak punya kans maju di Pilpres 2024, sosok putri Bung Karno itu punya peran besar menjadikan PDIP sebagai partai politik yang berpengaruh kuat dalam percaturan politik di Indonesia.
Baca Juga: Megawati Tentukan Ganjar atau Puan, Soliditas Golkar Cs Langsung Berantakan: PDIP Pegang Kartu...
Hal itu seperti diungkap oleh peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional Aisah Putri Budiatri. Menurut Aisah, di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, PDI Perjuangan sukses meraih kursi terbanyak di DPR, bahkan menempatkan kadernya sebagai seorang presiden.
"Dalam posisi saat ini PDIP bisa dibilang partai yang paling berpengaruh di percaturan politik Indonesia karena menjadi partai pemenang pemilu dengan kursi terbanyak di DPR dan memiliki kader sebagai presiden hingga 2024," terangnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: