Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Yang Koar-koar Tiga Periode Mohon Buka Kuping Lebar-lebar, Hasil Survei: Elektabilitas Jokowi Hanya 15,5 Persen!

        Yang Koar-koar Tiga Periode Mohon Buka Kuping Lebar-lebar, Hasil Survei: Elektabilitas Jokowi Hanya 15,5 Persen! Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) kembali merilis hasil survei yang mereka lakukan terkait Piemilu 2024.

        Kali ini SMRC melakukan survei mengenai seberapa besar keterpilihan alias elektabilitas seorang Presiden Joko Widodo (Jokowi) jika maju lagi alias berkontestasi untuk tiga periode.

        Maka dari survei Desember 2022 menunjukkan tingkat keterpilihan Jokowi hanya sekitar 15,5 persen dalam pertanyaan top of mind pemilihan presiden.

        Pendiri SMRC, Saiful Mujani menyatakan bahwa orang yang punya pikiran agar Jokowi kembali maju dalam pemilihan presiden di 2024 setelah dua kali jadi presiden, di benaknya ada keyakinan bahwa dia akan terpilih kembali karena tingkat kepuasan pada Jokowi cukup tinggi, sekitar 74,2 persen pada survei Desember 2022.

        Baca Juga: Anies Baswedan Presiden, Proyek Jokowi Auto Ditenggelamkan? Refly Harun Blak-blakan Tidak Setuju: Nggak Bisa Begitu!

        SMRC memiliki serangkaian survei tentang preferensi publik mengenai calon-calon presiden. Dalam pertanyaan top of mind atau jawaban terbuka dan spontan, pada Mei 2021, ada 27,6 persen publik yang menyebutkan nama Joko Widodo.

        “Angka 27,6 persen tersebut terlalu rendah untuk seorang petahana yang sudah dua kali menjabat,” ujar Saiful dalam keterangan resmi yang diterima wartaekonomi.co.id, Kamis (5/1/23).

        Pada survei-survei berikutnya dukungan publik pada Jokowi secara konsisten mengalami penurunan. Pada survei Desember 2022, hanya 15,5 persen yang menyebut nama Jokowi dalam pertanyaan top of mind mengenai calon presiden.

        Baca Juga: Telak! Nggak Ada Lagi yang Bisa Dibanggakan, Rocky Gerung Sebut Jokowi Bakal Mati-matian Pertahankan Proyek IKN: Dia Sangat Delusional!

        Saiful melihat, dari data mengenai pilihan presiden top of mind, suara Jokowi tidak meyakinkan. Jokowi, kata dia, seharusnya unggul mendekati 50 persen sebagai orang yang sudah dua kali menjadi presiden dan memiliki tingkat kepuasan publik di atas 70 persen.

        “Terlalu jauh gap antara sekitar 74,2 persen yang puas (dengan kinerja Jokowi) dengan yang memilih hanya sekitar 15,5 persen,” kata Saiful.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: