Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Refly Harun Yakin Pilpres 2024 Hanya Diikuti Dua Pasang Calon Saja, Anies Baswedan Tersingkir?

        Refly Harun Yakin Pilpres 2024 Hanya Diikuti Dua Pasang Calon Saja, Anies Baswedan Tersingkir? Kredit Foto: Instagram/Refly Harun
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik sekaligus ahli hukum tata negara, Refly Harun menduga kontestasi Pilpres 2024 berpeluang hanya akan diikuti dua pasang calon saja. 

        Ini diungkap Refly usai mengetahui pertemuan antara Surya Paloh dan Luhut Binsar Pandjaitan di London.

        Menurut dia, hal itu dimungkinkan terjadi bila tak ada deal atau kesepakatan yang tercipta dari pertemuan di London itu.

        Baca Juga: Pengamat Sebut PDIP Bisa Untung kalau Gandeng Erick Thohir di Pilpres 2024, Duet dengan Puan Maharani?

        Tapi bila kesepakatan tercipta, besar kemungkinan akan ada tiga pasangan yang akan bertarung di Pilpres 2024 mendatang. Di mana Anies Baswedan menjadi salah satu kandidatnya.

        "Menurut saya skenario umumnya adalah tiga paslon yakni Anies-AHY, Prabowo Puna dan Ganjar serta mungkin bisa Sandiaga Uno atau juga Airlangga Hartarto. Itu skenario tiga pasangan," ungkapnya.

        Nah, bila tak ada kesepakatan yang didapat dalam pertemuan di London antara Surya Paloh dengan Luhut Binsar Pandjaitan, besar kemungkinan Anies Baswedan batal jadi capres.

        Baca Juga: Adakan Sejumlah Pelatihan di Sumatera Utara, Teman Sandi Dukung Sandiaga Uno Maju Pilpres 2024

        Ini bisa terjadi sebab, Demokrat akan diiming-imingi AHY sebagai cawapres jika bergabung dengan KIB. Sedangkan Cak Imin dilarang merapat ke NasDem.

        "Tak bisa juga jadinya dua pasangan. Prabowo dan Puan, Ganjar dan AHY. Anies hilang karena Demokrat ditarik dalam kubu KIB. Cak Imin dilarang untuk gabung ke NasDem seandainya deal antara Surya Paloh dan Luhut Binsar Pandjaitan tak terjadi," katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: