- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
Indonesia Potensial Jadi Pemasok Baterai Listrik untuk AS, Ini Alasannya
Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat (AS) Rosan Roeslani optimistis Indonesia memiliki potensi besar menjadi pemasok baterai listrik untuk negeri Paman Sam.
Sebab, Indonesia mempunyai cadangan bahan komoditas baterai listrik yang melimpah, seperti nikel, kobalt, bauksit, dan tembaga. Bahkan, saat ini Indonesia mencakup 47% dari total produksi nikel di dunia.
"Indonesia bisa jadi bagian dari pemasok baterai listrik untuk pengadaan mobil listrik di AS," kata Rosan, dalam webinar Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Rabu (8/2/2023).
Baca Juga: Menteri Bahlil: Ada 21 Komoditas yang Bakal Kena Larangan Ekspor Barang Mentah hingga 2040
Selain itu, Indonesia juga memiliki biaya manufaktur yang terbilang rendah, khususnya di kawasan Asia. Menurut Rosan, hal ini didukung oleh biaya tenaga kerja dan listrik yang hanya berkisar 6% dari total biaya.
Rendahnya biaya produksi, lanjut dia, bakal membuat harga kendaraan listrik menjadi lebih kompetitif.
"Lalu nantinya akan memengaruhi jumlah insentif pajak yang diberikan oleh Pemerintah AS," tambahnya.
Oleh karena itu, Rosan meyakini Indonesia dapat memiliki peluang kerja sama yang lebih baik dengan AS. Kerja sama ini diwujudkan melalui industri kendaraan listrik.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Rosmayanti