Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Wapres Ma'ruf Amin: Indonesia Butuh Sosok Manusia Bola

        Wapres Ma'ruf Amin: Indonesia Butuh Sosok Manusia Bola Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Warta Ekonomi, Tapanuli Tengah -

        Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin mengatakan Indonesia membutuhkan sosok 'manusia bola' yang sangat mengerti akan sepak bola dan permasalahan persepakbolaan di Indonesia.

        Hal ini merupakan harapan Wapres kepada Calon Ketua Umum dalam Konferensi Luar Biasa (KLB) yang akan diselenggarakan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada Kamis, 16 Februari mendatang.

        Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Pastikan Pemerintah Segera Mengintegrasikan KTP Digital

        Wapres meminta ketua umum yang akan terpilih memiliki perhatian besar terhadap permasalahan sepak bola. 

        "Dia mengerti soal sepak, jadi orang yang paham bola," harap Wapres.

        Dalam hal ini, tegas Wapres, ketua umum PSSI mendatang harus memiliki semangat dalam membangun sepak bola di Indonesia.

        Wapres pun optimis bahwa Indonesia memiliki banyak calon bibit pemain sepak bola yang memiliki talenta yang belum tergali. Untuk itu, ia menegaskan perlunya pembinaan yang harus ditingkatkan.

        "Dari 270 juta itu, saya pikir banyak juga bibit-bibit yang punya talenta tapi mungkin belum tergali dengan baik dan pembinaan yang perlu ditingkatkan," ujar Wapres.

        Baca Juga: Erick Thohir: Siapa Pun Tim Saya di PSSI, Siap Enggak Tidur

        Wapres menegaskan, diharapkan PSSI ke depan memiliki kepengurusan yang memiliki perhatian dan strategi dan semangat. Serta jangan sampai persepakbolaan Indonesia dikaitkan dengan politik uang.

        "Karena itu perlu ada kepengurusan yang memang punya perhatian, punya strategi, punya semangat. Manusia bola lah (sambil tertawa) barangkali itu, jangan ada politik uang," tegas Wapres.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: