Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Wacana Penundaan Pemilu 2024 Berembus, Rocky Gerung: Jokowi Dalangnya

        Wacana Penundaan Pemilu 2024 Berembus, Rocky Gerung: Jokowi Dalangnya Kredit Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Beberapa waktu lalu, sempat berembus kabar tentang rencana penundaan Pemilu 2024. Pengamat politik, Rocky Gerung, melalui kanal YouTube resminya mengungkapkan bahwa Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) adalah aktor di balik mencuatnya wacana tersebut. Tak hanya itu, ia juga membeberkan dua alasannya.

        “Kita mengerti kenapa Jokowi berupaya menunda Pemilu. Pertama karena konsolidasi kekuasaan Pak Jokowi belum sempurna untuk memastikan bahwa pemilik itu akan dilanjutkan oleh penggantinya dia,” ungkapnya.

        Baca Juga: Gaduh Pemilu Sistem Proporsional Terbuka vs Tertutup, Catatan Kritis SBY: Kalau Mau Perubahan, Rakyat Harus Diajak Bicara

        Selain itu, ia juga menyebut ada keterkaitan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), mengingat Jokowi juga merupakan salah satu kader partai belogo banteng itu.

        “Kedua, juga konsolidasi dari PDIP yang juga belum sempurna, sehingga memerlukan apa namanya proposal sistem tertutup,” jelasnya.

        Saat ini, menurutnya, beberapa skema telah dilakukan. Mulai dari melibatkan akademisi, pimpiman universitas untuk membenarkan wacana penundaan itu, juga salah satunya dengan gugatan sistem pemilu.

        Baca Juga: Tuding Jokowi Sengaja Dalangi Wacana Penundaan Pemilu, Rocky Gerung Bongkar 2 Alasan: Istana dan PDIP Belum...

        “Satu paket aja kan semuanya ini. Semua itu adalah upaya untuk menunda proses pergantian kekuasaan karena istana belum selesai konsolidasi,” terangnya, “Ini kan kejahatan untuk membatalkan Pemilu demi memperpanjang kekuasaan."

        Sementara itu, Jokowi beberapa kali menegaskan, bahwa istana tidak terlibat dalam wacana penundaan pemilu. Bahkan, ia menyebut orang yang mendengungkan penundaan pemilu dan tiga periode adalah pihak yang ingin menjatuhakannya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Yohanna Valerie Immanuella

        Bagikan Artikel: