Dua Menteri Jokowi Sah Rangkap Jabatan, Ray Rangkuti: Akhirnya Menteri Kurang Fokus!
Dua menteri Jokowi, Erick Thohir dan Zainudin Amali resmi menduduki jabatan strategis di struktur pengurus Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2023-2027. Erick terpilih menjadi ketum dan Zainuddin menjabat waketum.
Ada konsekuensi yang harus dihadapi atas rangkap jabatan kedua figur anggota Kabinet Indonesia Maju. Dianggap banyak mudharat dibanding manfaatnya.
Pengamat politik Ray Rangkuti menyebut rangkap jabatan menteri seolah mengulang tabiat buruk era orde baru.
“Akhirnya (menteri) kurang fokus, tumpang tindih dan berpotensi besar munculnya konflik kepentingan,” kata Ray di Jakarta, Senin (20/2/2023).
Ia menilai apresiasi terpilihnya Erick dan Zainuddin di kepengurusan PSSI melalui Kongres Luar Biasa dari Presiden Jokowi, Wapres Ma’ruf Amin serta pihak lain di kabinet sangat tidak tepat. Apresiasi itu seolah melegitimasi menteri bekerja tidak fokus dan lepas dari tanggung jawab utamanya.
“Pejabat dengan jabatan-jabatan menumpuk di bahu mereka adalah kelakuan yang lazim di era orde baru. Dan sudah sejatinya, praktik tersebut dikoreksi oleh Jokowi. Karena, lagi-lagi, bukan semata soal kinerja, tapi demi membangun etos reformasi pemerintahan dan pejabat negara/birokrasi yang lebih profesional,” kritik Ray.
Dia juga menyoroti jabatan wakteum PSSI yang diemban Zainuddin Amali. Pasalnya, Zainuddin sebagai Menpora harus bersikap netral dan tidak tebang pilih dengan cabang olahraga lain.
Kalau pun harus menjadi pengurus PSSI, menurut Ray, Amali mestinya bukan menjabat waketum.
Baca Juga: Sah! Erick Thohir Jadi Ketua Umum PSSI Periode 2023-2027
“Posisi beliau sebagai wakil ketua umum PSSI bukan saja merendahkan jabatannya sebagai Menpora, tapi sekaligus seperti menganaktirikan cabang olahraga yang lain,” kata dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty