Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tak Berani Dekati Elite Megawati Tanpa Restu Jokowi, Kode-kodean Zulkifli Hasan Disoroti: Jangan-jangan Dia...

        Tak Berani Dekati Elite Megawati Tanpa Restu Jokowi, Kode-kodean Zulkifli Hasan Disoroti: Jangan-jangan Dia... Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kritikus Lukman Simanjuntak menyorot tajam pernyataan yang baru-baru ini diucapkan oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.

        Dirinya keheranan bagaimana politikus senior tersebut tak berani bermanuver untuk menggaet Ganjar Pranowo.

        Baca Juga: Bidik Kursi Wakilnya Anies Baswedan, Demokrat Tiba-tiba Menebar Ancaman: Maharnya Harus Dipenuhi, 20 Persen...

        Hal tersebut karena belum adanya restu yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

        Lukman menyoroti hal ini, dirinya mengingatkan bagaimana mantan gubernur tersebut akan lengser dari jabatannya sebagai presiden.

        Hal inilah yang membuatnya berpikir bahwa politikus tersebut tak usah menanti-nanti restu dari Jokowi.

        "Jokowi akan lengser," ujar Lukman dikutip dari unggahan twitternya, @hipohan (28/2/2023).

        Baca Juga: Sentimen Agama Dikaitkan Kasus Mario Dandy, Ulama Dibuat Keheranan Sama Grace Natalie: Tak Dibahas, Malah Digiring!

        Lukman lanjut mengatakan, Jokowi merupakan salah satu petugas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

        "Sejatinya dia petugas partai PDIP, kok sebagai Ketum PAN, Zulhas menunggu arahan Jokowi? Jangan-jangan Zulhas tersandera kasus?" ucapnya.

        Sebelumnya, Zulhas mengatakan siap menunggu petunjuk Presiden Jokowi dalam menetapkan nama Capres-Cawapres yang akan diusung di Pilpres 2024.

        Baca Juga: Beda Ucapan Sama Tindakan, Gaya Hidup Keluarga Jokowi Ternyata Tak Beda Jauh Sama Mario Dandy!

        Menurut Zulhas, saat ini kondisinya bila Presiden Jokowi adalah "Panglima Tertinggi" dalam PAN sehingga semua pengurus dan kader PAN akan tunduk pada petunjuknya.

        "Di sini Panglima Perang, tapi kan ada Panglima Tingginya, jadi kalau kita-kita mau perang pasti harus menunggu perintah dan petunjuk Panglima Tingginya Bapak Presiden Jokowi", ujar Zukfli usai mengikuti acara pembukaan Rakornas PAN di Semarang, Minggu (26/2/2023).

        Zulhas tak menampik bila saat ini yang muncul di kalangan kader PAN adalah nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir.

        Namun, Zulhas masih belum memutuskan karena dinamika politik dapat berubah terlebih PAN berada di dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Golkar dan PPP.

        Baca Juga: Isu Banjir Jakarta Kembali Menyerang Heru Budi, Kinerja Anies Baswedan Diungkit Lagi: Mereka Lupa...

        Dalam sambutannya, Zulhas sempat menyampaikan pantun yang berbunyi, "Jalan-Jalan ke Simpang Lima, Jangan lupa beli lumpia. Kalau pak Ganjar dan pak Erick sudah bersama, Indonesia pasti jaya".

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: