Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Terbuka Memilih Jadi Lawannya Anies Baswedan, Prabowo Sedang Kode-kodean: Rakyat Harusnya Paham, Ini Sinyal...

        Terbuka Memilih Jadi Lawannya Anies Baswedan, Prabowo Sedang Kode-kodean: Rakyat Harusnya Paham, Ini Sinyal... Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Adi Prayitno menyoroti bagaimana mantapnya langkah yang ditunjukkan oleh Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.

        Salah satunya adalah bagaimana politikus senior tersebut memutuskan untuk menjadi lawan dari Anies Baswedan.

        Baca Juga: Prabowo Gak Tertarik Sama Anies Baswedan, Ucapan NasDem Tajam: Akhirnya, Kita Mendapat Kesimpulan...

        Menurut Adi, hal ini merupakan sebuah langkah besar sekaligus sebuah sinyal dari sosok elite tersebut.

        Prabowo dinilai ingin menunjukkan bahwa perbedaan sikap dalam politik menjadi hal biasa dan tak perlu diperuncing.

        “Rakyat harus paham ini. Politik mestinya dimaknai biasa-biasa saja,” kata Adi di Jakarta, Senin (6/3/2023).

        Kendati demikian, Adi menilai, terdapat makna tersendiri dari agenda pertemuan Paloh-Prabowo. Bos Media Group menjadi sering bersafari setelah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara pada akhir Januari 2023.

        Baca Juga: Ngaku Siap Menjadi Rivalnya Anies Baswedan, Manuver Prabowo Disorot Tajam: Tak Usah Merasa Paling...

        Safari Paloh mengunjungi Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Prabowo bisa dimaknai Nasdem solid bersama parpol-parpol pendukung pemerintah. Selepas pertemuan Paloh bahkan menegaskan Anies tidak alergi dengan program-program Jokowi dan siap melanjutkannya apabila terpilih pada 2024 mendatang.

        “Ini jadi sinyal bahwa Nasdem terlihat bisa ditarik ke dalam kembali agar tak melulu dihadap-hadapkan dengan Istana,” kata Adi.

        Baca Juga: Kontroversi Soal Kebakaran Plumpang, Bukan Salah Anies Baswedan: Semua Bermula dari Jokowi...

        Nasdem bersama Demokrat dan PKS telah bersepakat menjajaki kerja sama politik membentuk Koalisi Perubahan dengan bakal capres Anies Baswedan. Koalisi tersebut hingga kini belum deklarasi bersama membuktikan soliditasnya mengusung Anies.

        Baca Juga: Jangan Sibuk Nyalahin Jokowi atau Anies Baswedan, Masyarakat Harusnya Sadar Diri Soal Kebakaran Plumpang!

        Sedangkan Gerindra berkoalisi dengan PKB dan telah mendirikan Sekretariat Bersama (Sekber). Namun kedua parpol belum bersepakat untuk menentukan capres-cawapres yang bakal diusung pada Pilpres 2024.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: