Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sinyal Reshufflenya Jokowi Berhembus Kencang, NasDem Bisa-bisa Meninggalkan Anies Baswedan: Saya Melihatnya...

        Sinyal Reshufflenya Jokowi Berhembus Kencang, NasDem Bisa-bisa Meninggalkan Anies Baswedan: Saya Melihatnya... Kredit Foto: Andi Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Jamilludin Ritonga menyoroti pertemuan dari Luhut Binsar Panjaitan (LBP) dengan Surya Paloh jelang Pilpres 2024.

        Dirinya mengatakan hal tersebut adalah sebuah kode keras adanya sebuah ultimatum dari Joko Widodo alias Jokowi untuk NasDem.

        Baca Juga: Ditundanya Perebutan Kursi Jokowi, Tanda Anies Baswedan Beneran Ditakuti oleh Oposisi

        Menurutnya, hal ini berkaitan erat dengan deklarasi memajukan Anies Baswedan, dirinya mengatakan Luhut membawa sebuah pesan dari Jokowi.

        Pesan tersebut adalah bagaimana kursi-kursi dari menteri yang berasal dari partai tersebut sedang dalam sorotan.

        Isu perombakan kabinet alias reshuffle sendiri sedang kencang mengingat adanya kekosongan dalam kursi tertinggi di Kementerian Pemuda dan Olahraga.

        "Saya melihatnya Luhut tampaknya diutus Presiden Joko Widodo untuk membicarakan posisi Nasdem di pemerintahan," ujarnya melalui pesan elektroniknya kepada Akurat.co, Rabu (15/3/2023).

        Baca Juga: Jokowi Harus Membereskan Plumpang, Penyeretan Ahok Hingga Anies Baswedan Dinantikan: Jika Perlu, Kepolisian...

        Menurut dia, Surya Paloh diberikan dua opsi, pertama mempertahankan tiga menterinya di dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf atau meninggalkan Anies di tengah jalan. 

        "Mungkin Surya Paloh diberikan dua pilihan antara bertahan di pemerintahan atau meninggalkan Anies," ujarnya.

        Baca Juga: Formula E hingga Sirkuit Jalanan, Circlenya Jokowi Macam Curi Visinya Anies Baswedan!

        Jamiluddin meyakini Surya Paloh bersikukuh mengusung pencapresan Anies, meski konsekuensi politiknya berujung reshuffle tiga menteri dari Nasdem. 

        Baca Juga: Anak Buahnya Heru Budi Hartono Tiba-tiba Menjadi Tersangka Korupsi, Elite Megawati: Rapat Aja Belum Pernah, Tahu-tahu...

        "Paloh tentu akan memilih opsi mempertahankan dukungan kepada Anies," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: