Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anak Buah STY Sentil Pihak yang Sibuk Tolak Timnas Israel: Anda Semua Hancurkan Mimpi Anak-anak Negeri Ini!

        Anak Buah STY Sentil Pihak yang Sibuk Tolak Timnas Israel: Anda Semua Hancurkan Mimpi Anak-anak Negeri Ini! Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ramainya gelombang penolakan terhadap kehadiran Timnas Israel di Piala Dunia U-20 Indonesia memicu jatuhnya sanksi dari FIFA hingga kekhawatiran masa depan sepak bola Indonesia dipertaruhkan.

        Menanggapi hal ini, Penyerang Timnas Indonesia U-20, Hokky Cakara, ikut bersuara. Ia menyebut para pihak yang menolak Timnas Israel ini menghancurkan mimpi anak-anak di negeri ini.

        Baca Juga: Rocky Gerung Ungkap PDIP Sengaja Tolak Israel di Piala Dunia U-20: Dipakai untuk Naikkan Popularitas Partai!

        "Berjuang untuk kemerdekaan negara lain, namun Anda semua menghancurkan mimpi anak-anak di negeri ini. Mimpi indah teman-teman, sampai jumpa lagi," tulis Hokky Caraka di stories Instagram-nya, @hokkycaraka_.

        Selain itu, penyerang milik PSS Sleman ini juga mengunggah ulang ulang pernyataan pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong.

        Dalam sesi door stop semalam, Shin Tae-yong berharap Piala Dunia U-20 2023 tetap digelar di Indonesia. Pelatih asal Korea Selatan itu tak mau usaha yang dilakukannya sejak lama berakhir sia-sia.

        Baca Juga: Rocky Gerung Kasihani Ngabalin Soal Israel dan Piala Dunia U-20: Padahal Menko Hingga Partai Pendukung Pemerintah...

        "Saya berharap Piala Dunia berjalan lancar di Indonesia, apalagi untuk kemajuan sepakbola Indonesia, itu penting," kata Shin Tae-yong.

        "Saya sudah bekerja keras dari 2020 untuk Piala Dunia U-20. Jadi saya mau tetap tampil di Piala Dunia nanti," tambahnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: