Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Manuver Begal Ala Elite Jokowi, Sinyal Upaya Jegal Anies Baswedan Terbaca Lagi: Langkah Pertama...

        Manuver Begal Ala Elite Jokowi, Sinyal Upaya Jegal Anies Baswedan Terbaca Lagi: Langkah Pertama... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Mantan Sekretaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Muhammad Said Didu mencium adanya upaya untuk menjegal majunya Anies Baswedan di Pilpres 2024.

        Dirinya mengatakan setidaknya terlihat dua rencana yang telah disiapkan untuk menghentikan langkah dari mantan menteri pendidikan tersebut.

        Baca Juga: Kudeta Moeldoko Berhasil, Kesempatan Anies Baswedan Menjadi Next Jokowi Nihil!

        Tak tanggung-tanggung, salah satu langkah tersebut dilakukan oleh anak buah dari Joko Widodo alias Jokowi, yakni Moeldoko.

        Melalui upaya peninjauan kembali (PK), Moeldoko disebut-sebut berusaha merebut kepemimpinan di Partai Demokrat.

        “Kepala KSP Jenderal TNI (purn) Moeldoko melanjutkan program begal @PDemokrat lewat Peninjauan Kembali,” ujarnya, dikutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Selasa(4/4/2023).

        Kedua, lanjut Didu, melalui Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dengan kasus Formula E.

        Baca Juga: Enggak Peduli Blundernya Membuat Suara Rakyat Tinggalkan Kubu Megawati, Ganjar Pranowo: Silakan, Ini Konsekuensinya

        “Penghentian tiga pimpinan @KPK_RI yang menolak tindak lanjut laporan Formula E,” ungkapnya.

        Saat ini, Didu bilang langkah pertama telah berjalan. Seiring dengan Moedloko yang mengajukan Peninjauan Kembali ke Mahkamah Konstitusi soal Konferensi Luar Biasa Demokrat.

        Baca Juga: Selama Manusia Gunakan Akal Sehat, Moeldoko Enggak Bakal Menguasai Demokrat

        “Langkah pertama sedang berjalan untuk menjegal pak @aniesbaswedan,” bebernya.

        Baca Juga: Gelagat Kubu Jokowi Bentuk Koalisi Besar Terbongkar: Hilangkan Pengaruh Megawati Hingga Jegal Anies Baswedan

        Karenanya, di situasi demikian, ia bertanya apa yang mestinya dilakukan. Apakah masyarakat harus tetap diam?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: