Masjid Al Aqsa Diserang, China Turun Memberikan Seruan: Komunitas Dunia Harus Segera Bertindak!
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning prihatin dengan meluasnya konflik Palestina-Israel.
Dirinya meminta Israel untuk menahan diri dan menghentikan serangannya dalam wilayah Masjid Al Aqsa.
Baca Juga: Masjid Al Aqsa Mendapat Serangan Lagi, Israel Sudah Tidak Bisa Didiamkan Jokowi: Mulailah Bangkit...
"Kami menyeru semua pihak, terutama Israel, agar tenang dan menahan diri serta segera menghentikan segala ucapan dan tindakan yang meningkatkan ketegangan," kata Mao dalam laman Kementerian Luar Negeri China.
Mao mengatakan bahwa status Yerusalem adalah masalah yang rumit dan sensitif. China mendesak pihak-pihak terkait agar bertindak sesuai dengan resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa dan menghormati serta menjaga status quo tempat-tempat suci di Yerusalem.
"Komunitas internasional perlu bertindak secepatnya dan mengambil langkah-langkah konkret demi mempercepat solusi dua negara," ujarnya menambahkan.
Kantor berita Anadolu melaporkan bahwa ketegangan di Tepi Barat terus meningkat pada Rabu setelah polisi Israel menahan sekitar 350 jemaah dari dalam kompleks Mesjid Al Aqsa.
Baca Juga: Usai Masalah Israel Tiba-tiba Bertemu Lagi, Ganjar Macam Dicuekin Jokowi: Saya Diminta Jalan Sendiri
Polisi Israel mengepung ruang salat Mesjid Al-Qibli dan menaiki atap masjid, menghancurkan jendela, dan menggunakan meriam suara terhadap jemaah yang berada di dalam. Sedangkan jemaah lainnya di masjid itu berusaha melawan polisi dengan melemparkan kembang api.
Arab Saudi, Turki, Pakistan, Indonesia, Mesir, Qatar, Yordania, Inggris, Rusia, dan Uni Eropa mengutuk kekejaman tersebut dan menuntut deeskalasi konflik.
Baca Juga: Mau Jegal Anies Baswedan Lagi, Amarah Masyarakat Terus-terusan Dipancing Rezim Jokowi
Pasukan Israel dan pemukim Yahudi cukup sering menyerang dan menyerbu Mesjid Al Aqsa untuk memprovokasi warga Palestina.
Bagi umat Islam, Al Aqsa adalah situs tersuci, sedangkan orang-orang Yahudi menyebut situs itu sebagai Temple Mount.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: