Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Presiden Jokowi Mau Cawe-cawe Supaya Tidak Ada Perpecahan Bangsa, Rocky Gerung: Justru Perpecahan Itu Ada di Era Dia!

        Presiden Jokowi Mau Cawe-cawe Supaya Tidak Ada Perpecahan Bangsa, Rocky Gerung: Justru Perpecahan Itu Ada di Era Dia! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Alasan Presiden Jokowi mau ‘cawe-cawe’ di Pilpres 2024 diejek oleh pengamat politik yaitu Rocky Gerung. Menurut dia, alasan orang nomor 1 di Indonesia itu tidak masuk akal. 

        Untuk diketahui, alasan Presiden Jokowi cawe-cawe dalam pilpres 2024 yaitu agar tidak ada perpecahan di dalam bangsa Indonesia.

        Padahal menurut Rocky perpecahan bangsa itu terjadi justru di era Presiden Jokowi dengan adanya ketegangan rasial serta etnis dan politik ideologi.

        Baca Juga: Din Syamsuddin Minta Presiden Jokowi Cawe-Cawe

        “Sampai sekarang justru Jokowi bilang mau cawe-cawe karena dia takut ada perpecahan bangsa. Loh perpecahan bangsa itu terjadi justru di era Jokowi,” ujar Rocky, dikutip Suara Liberter dari kanal YouTube pribadi pada Kamis (8/6/2023).

        Ahli ilmu filsafat ini kemudian menyoroti ‘prestasi’ Presiden Jokowi yang akan diteruskan oleh Ganjar Pranowo yaitu turunnya indeks demokrasi dan rasio utang yang berbahaya.



        “Sebetulnya dari segi indeks demokrasi, kita drop. Dari segi rasio utang kita berbahaya. Nah semua itu yang mau diteruskan oleh Ganjar,” tutur Rocky.

        Oleh karena itu, Rocky juga merasa heran ketika Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengklaim bahwa Ganjar akan mengembalikan reputasi Indonesia di kancah internasional menggunakan power Soekarno.

        Baca Juga: Prabowo Subianto Bakal Diskusi Soal Cawapresnya ke Presiden Jokowi yang Seorang Kader PDIP, Rocky Gerung: Lho Kok, Jadi Rebutan Berkah?

        “Saya juga heran Hasto bilang bahwa Ganjar akan mampu untuk mengembalikan reputasi Indonesia di skala internasional. Yaitu dengan menyebut dia akan memanfaatkan power dari Bung Karno. Nggak pernah kita tahu bahwa Ganjar itu ngerti pikiran-pikiran Bung Karno,” jelas Rocky.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: