Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Phising hingga Perlindungan Data Pribadi, Antisipasi Kejahatan Baru di Dunia Digital

        Phising hingga Perlindungan Data Pribadi, Antisipasi Kejahatan Baru di Dunia Digital Kredit Foto: Unsplash/Markus Spiske
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dalam rangka kampanye Gerakan Nasional Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi menyelenggarakan webinar Literasi Digital #MakinCakapDigital 2023 untuk segmen komunitas di wilayah Kalimantan dengan tema "Waspada! kenali Kejahatan Baru di Ruang Digital" pada Kamis (6/7/2023).

        Kali ini hadir pembicara-pembicara program kegiatan Literasi Digital #MakinCakapDigital di tahun 2023 yang ahli di bidangnya untuk berbagi terkait budaya digital antara lain CEO BerDigital.com, Bayhaqi; Dosen UNITOMO dan Chief Executive Regional ACSB East Java, Meithiana Indrasari; serta Program Manajer SEJIWA, Andika Zakiy Nugroho Kadir.

        Baca Juga: Bukti Nyata GRP Dalam Menjalankan Transformasi Digital

        Survei We Are Social dan HootSuite pada awal 2023 yang mengungkapkan bahwa pengguna internet di Indonesia terus bertambah pesat dan kini mencapai 212,9 juta atau 77 persen dari total penduduk.

        "Dengan naiknya pengguna internet, otomatis berdasarkan data BPS (Badan Pusat Statistik) ada hal-hal yang perlu diantisipasi, yaitu terkait indeks pembangunan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi)-nya," ungkap CEO BerDigital.com, Bayhaqi, saat menjadi narasumber kegiatan literasi digital #makincakapdigital 2023 untuk segmen komunitas di Kalimantan, Kamis (6/7/2023), dikutip dari siaran pers yang diterima di Jakarta.

        Data BPS pada 2018 menyebutkan bahwa dari tiga sub indeks, Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK) Indonesia, sub indeks keahlian yang memiliki skor paling rendah menurut data yang dirilis 2019. Oleh karena itu, literasi digital untuk meningkatkan pemahaman terkait kecakapan digital hingga aspek keamanannya diperlukan agar masyarakat bisa memahami risiko-risiko di dunia digital.

        Penipuan digital yang paling sering adalah phising dengan tujuan mendapatkan informasi data sensitif seperti nama lengkap, informasi kartu debit atau kredit melalui media elektronik dengan menyamar sebagai pihak yang bisa dipercaya. Adapula Malware, yaitu MALicious softWARE sebagai perangkat lunak yang dibuat dengan tujuan memasuki dan terkadang merusak sistem komputer, jaringan, atau server tanpa diketahui pemiliknya.

        Narasumber berikutnya, Dosen UNITOMO dan Chief Executive Regional ACSB East Java, Meithiana Indrasari, menambahkan mengenai perlindungan data pribadi yang harus menjadi perhatian pengguna internet. Sebab, di sanalah kunci dari awal mula peretasan akun dan penyalahgunaan data untuk penipuan. Terlebih, penipuan kini juga tidak hanya meliputi kelompok, tetapi juga secara individu dengan modus yang bermacam-macam.

        "Tidak ada jaminan 100 persen data-data yang kita berikan baik untuk mendaftar media sosial Facebook, Instagram. Apalagi, sekarang semua lembaga memakai teknologi digital," ungkapnya.

        Baca Juga: Infobrand.id Kembali Umumkan Pemenang Indonesia Digital Popular Brand 2023

        Program Manajer SEJIWA, Andika Zakiy Nugroho Kadir, menambahkan bahwa perilaku berinternet yang sehat adalah salah satu cara agar aman di dunia digital. "Internet sehat adalah konsep yang mengacu pada penggunaan internet yang bertanggung jawab, aman, dan bermanfaat bagi pengguna," sebutnya.

        Internet sehat melibatkan praktik yang mengutamakan privasi, keamanan, dan integritas informasi. Selain itu, menghindari akses dan partisipasi dalam konten yang merugikan serta melanggar hukum misalnya konten terkait SARA dan pornografi.

        Sebagai informasi, Webinar Makin Cakap Digital merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi. Adapun informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dapat diakses melalui Website literasidigital.id atau akun Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Literasi Digital Kominfo dan Youtube Literasi Digital Kominfo.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: