Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PKB 'Meleleh' Saat PDIP Sebut Nama Muhaimin Iskandar Masuk Bursa Cawapres Ganjar Pranowo

        PKB 'Meleleh' Saat PDIP Sebut Nama Muhaimin Iskandar Masuk Bursa Cawapres Ganjar Pranowo Kredit Foto: Antara/Fauzan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid, mengaku tersanjung dengan pernyataan Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menyebut nama Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin), sebagai lima kandidat calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo.

        Pasalnya, PDIP merupakan partai pemenang pemilu yang memiliki tiket emas dalam pendaftaran capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dia pun mengaku meleleh pada saat nama Cak Imin disebutkan.

        Baca Juga: PKB Yakini Duet Prabowo Subianto dan Cak Imin di Pilpres Terwujud

        "Ketika PDIP menyebut nama Gus Muhaimin, tentu bagi PKB ini, kalau bahasa keren kita 'meleleh' ini. Karena kan partai pemenang, punya golden tiket, kemudian memasukkan nama Gus Muhaimin, meleleh kita," kata Jazilul.

        Kendati demikian, Jazilul mengakui PKB dan Partai Gerindra telah menyepakati kerja sama dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Oleh karenanya, lanjut dia, PKB akan sejalan dengan amanah piagam KKIR.

        "PKB harus sadar diri, tahu diri, mengukur diri, karena hari ini PKB masih berkoalisi dengan Gerindra dan harus memenuhi amanah yang ada dalam piagam koalisi," katanya.

        "Kalau sudah jadi Koalisi ya tentu Muhaimin diambil PDIP kan nggak mungkin, ada orangnya, rumahnya nggak dibawa," tambahnya.

        Lebih lanjut, Jazilul pun mengaku membuka peluang berkoalisi dengan partai lain di Pilpres 2024 mendatang, termasuk dengan PDIP. Dia menilai segala kemungkinan masih terbuka dalam membangun komunikasi politik dengan seluruh partai.

        "Ya, kan janur kuning belum melengkung. Semua partai terjadi komunikasi, seperti juga Gerindra berkomunikasi dengan partai-partai yang lain karena janur belum melengkung," tandasnya.

        Sebelumnya, Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, mengungkap lima nama kandidat cawapres yang telah mengerucut untuk mendampingi Ganjar Pranowo. Hal itu dia ungkap seusai mengikuti perayaan Hari Lahir PKB Ke-25 di Stadion Manahan, Solo.

        Baca Juga: Erick Thohir akan Jadi Rebutan Prabowo dan Ganjar?

        Puan mengungkap nama-nama di antaranya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno, Menteri BUMN Erick Thohir, Eks Panglima TNI Andika Perkasa, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin), dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

        "Sekarang sudah mengerucut 5 salah satunya Cak Imin," kata Puan sebagaimana dikutip dari Republika, Senin (24/7/2023).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Andi Hidayat
        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: