Biaya Pemilu Mahal, Tim Anies Baswedan Minta Pilpres 2024 Diisi Adu Gagasan: Cebong-Kampret Harus Dilupakan!
Kredit Foto: Instagram/Sudirman Said
Anggota Tim 8 Koalisi Perubahan yang mengusung bacapres Anies Baswedan, Sudirman Said, menekankan pentingnya menyambut Pilpres 2024 dengan kondisi yang kondusif. Menurutnya, perpecahan pada Pilpres 2019 yang disimbolkan dengan munculnya sebutan cebong-kampret harus ditinggalkan.
Dalam program Your Money Your Vote, Menteri ESDM 2014-2016 itu menyebut bahwa kini saatnya Indonesia mengedepankan gagasan. Pasalnya, Indonesia sudah memasuki usia demokrasi yang makin matang.
Baca Juga: Tantang Gagasan Besar Para Calon Pemimpin Indonesia 2024, Budiman PDIP: Ini Kesempatan Terakhir!
"Kedua, pemilu ini mahal, puluhan triliun biayanya. Karena itu, sayang kalau pemilu tak menghasilkan pembaharuan dan perbaikan," ujarnya, dikutip dari YouTube CNBC Indonesia, Kamis (27/7/2023).
Sudirman Said menjelaskan, pembaharuan dan perbaikan itu datang dari gagasan. Karenanya, dia menantikan para calon presiden (capres) 2024 mampu menampilkan pikiran-pikiran yang baru; pikiran-pikiran yang sifatnya melakukan perbaikan dan penyempurnaan.
Meski begitu, dia tetap optimis bahwa Pilpres tahun depan akan lebih kondusif. Menurutnya, sudah saatnya meninggalkan perdebatan cebong-kampret dan beralih saling menonjolkan gagasan.
"Saya punya harapan besar dan optimisme Pemilu 2024 akan lebih sehat, lebih kondusif, lebih berkualitas karena diharapkan seluruh peserta berlomba menampilkan gagasan. Cebong-kampret harus dilupakan!" tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Puri Mei Setyaningrum
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: